Logo DW

Warga Singapura Mengaku Bersalah jadi Intel China di AS

picture-alliance/AP Photo/D. J. Phillip
picture-alliance/AP Photo/D. J. Phillip
Sumber :
  • dw

Seorang warga Singapura mengaku bersalah mengumpulkan informasi rahasia untuk dinas rahasia Cina, tulis Kementerian Kehakiman Amerika Serikat. Dia dilaporkan menggunakan lembaga konsultan politik miliknya untuk memata-matai AS.

Jun Wei Yeo atau juga dikenal dengan nama Dickson Yeo didakwa beroperasi secara ilegal sebagai agen negara asing. Dalam pengakuannya, dia memastikan bekerja antara 2015 dan 2019 untuk dinas rahasia Cina.

Tugasnya adalah “menemukan dan membantu warga Amerika yang memiliki akses terhadap informasi rahasia yang berharga, termasuk pegawai militer dan pemerintahan yang memiliki akses keamanan tingkat tinggi.”

Pengadilan mengungkap, Yeo membayar orang yang dijadikan sasaran untuk menulis kajian ilmiah untuk klien di Asia, namun mengirimkannya ke pemerintah Cina.

Awan gelap antara Amerika dan Cina

Pengakuan Yeo dipublikasi di tengah eskalasi konflik AS dan Cina, di mana AS memerintahkan penutupan kantor konsuler Cina di Houston lantaran diaggap menjadi pusat spionase bisnis dan teknologi.

Washington juga mengumumkan penangkapan empat ilmuwan Cina atas dakwaan berbohong dalam permohonan visa ihwal afiliasi dengan Partai Komunis Cina.