Omicron Diprediksi Bikin Sistem Kesehatan di Kanada Kewalahan

Perawat dari Rumah Sakit Humber River memberikan vaksin COVID-19 buatan Pfizer/BionTech kepada seorang wanita lansia, Maria DiStefano, di St Fidelis Parish, di Toronto, Ontario, Kanada, Rabu, 17 Maret 2021.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Kanada akan mengalami lonjakan kasus varian Omicron COVID-19 dalam beberapa pekan mendatang hingga lagi-lagi bisa membebani sistem layanan kesehatan, kata kepala badan kesehatan publik, Theresa Tam, Jumat (14/1).

Tam mengatakan kepada para wartawan bahwa gelombang penyebaran varian tersebut diperkirakan akan memuncak sebelum kemudian menyurut ketika memasuki Februari.

Kasus baru harian COVID-19 sudah melonjak hingga mencapai rekor 37.500, yang kemungkinan merupakan penurunan drastis dari jumlah sebenarnya mengingat ada kendala menyangkut kapasitas pengujian di seluruh negeri, kata Tam menambahkan.

"Lonjakan kasus dari Omicron yang sangat cepat menular diperkirakan akan terjadi di Kanada dalam minggu-minggu mendatang," kata Tam.

Kendati tidak separah varian Delta, Omicron jauh lebih mudah menular dan bertambah banyaknya orang baru yang harus dirawat di rumah sakit "bisa menimbulkan beban yang cukup berat pada layanan kesehatan dalam pekan-pekan mendatang," katanya.

Lebih dari 6,5 penduduk Kanada yang memenuhi syarat baru disuntik kurang dari dua dosis vaksin COVID-19, kata Tam.

Ia menekankan bahwa cara terbaik untuk menghindari penularan virus penyakit tersebut adalah dengan mengikuti vaksinasi.

Data resmi menunjukkan bahwa hingga 1 Januari sudah 87 persen warga berusia 12 tahun ke atas yang menerima dua dosis vaksin.

OIKN Hadirkan Sekolah Bertaraf Internasional di IKN

Pemerintah Provinsi Quebec mengatakan pada Kamis (14/1) bahwa pihaknya akan mewujudkan rencana untuk memungut uang "sumbangan kesehatan" dari orang-orang dewasa yang menolak divaksin anti-COVID-19.

Pemprov akan meminta orang seperti itu membayar sedikitnya 100 dolar Kanada (sekitar Rp1,1 juta) untuk membantu meningkatkan pendanaan sistem layanan kesehatan.

Kualitas Udara di Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat pada Jumat Pagi, Ini Wilayahnya

Otoritas provinsi tersebut mengatakan pihaknya melihat tanda-tanda bahwa kasus Omicron kemungkinan sudah mencapai puncak.

Namun, Tam mengatakan terlalu dini untuk membuat penilaian seperti itu secara nasional.

Terpopuler: Kesaksian Mengejutkan Kematian Satpam, Manajer Resto Hotman Paris Bawa Kabur Uang

"Kita tidak bisa mengatakan apakah kita sebenarnya sudah mencapai puncak tersebut sampai puncak itu berlalu ... jadi kita perlu menunggu sebenar untuk melihat apakah perkembangannya berlanjut menuju penurunan," kata Tam. (Ant/Antara)

 Airin Rachmi Diany menyerahkan formulir pendaftaran Bacagub Banten ke DPW PAN

Punya Sejarah Dengan PAN, Airin Harap Kembali Didukung Pilgub Banten

Politisi Partai Golkar yang juga mantan Wali Kota Tangerang Selatan atau Tangsel, Airin Rachmi Diany mengembalikan formular sebagai bakal calon Gubernur Banten ke DPW PAN

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024