Jurnalis BBC Ditangkap-Dipukuli saat Liput Demo, Inggris Panggil Dubes China
- AP Photo
VIVA Dunia – Duta Besar (Dubes) Tiongkok untuk Inggris Zheng Zeguang dipanggil ke Kementerian Luar Negeri Inggris, menyusul penangkapan seorang jurnalis BBC di Shanghai saat meliput gelombang protes di China.
Ed Lawrence mengaku bahwa dirinya dipukuli dan ditahan beberapa jam setelah meliput protes penguncian COVID-19 dan anti-pemerintah pada hari Minggu, 27 November 2022. "Ini sama sekali tidak dapat diterima," kata salah satu sumber Kementerian Luar Negeri Inggris, dikutip dari BBC, Rabu, 30 November 2022.
Namun, pemerintah China mengatakan bahwa Lawrence tidak secara sukarela menunjukkan identitas persnya.
Zeguang diketahui menghadiri kantor Kementerian Luar Negeri Inggris pada Selasa sore, 29 November 2022.
Polisi menembaki dan menangkap pengunjuk rasa selama protes di Shanghai China
- AP Photo
Rekaman yang dibagikan secara luas di media sosial menunjukkan beberapa petugas polisi menangkap Lawrence dan menlumpuhkannya ke tanah.
Dia mengaku dipukuli dan ditendang oleh petugas polisi China, lalu dibawa pergi dengan tangan diborgol.
BBC menggambarkan perlakuan terhadap salah satu jurnalisnya sebagai tindakan yang sangat memprihatinkan.
Meski demikian, pejabat China mengklaim bahwa Lawrence ditangkap untuk kebaikannya sendiri agar tidak tertular COVID-19 dari kerumunan. Namun, penjelasan ini dinilai sangat tidak kredibel.
Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly, yang saat ini berada di Rumania, mengatakan penangkapan itu adalah sikap yang sangat meresahkan. "Jurnalis harus bisa melakukan pekerjaannya tanpa intimidasi," kata Cleverly.
Menanggapi pertanyaan mendesak di Commons, salah satu staf Menteri Luar Negeri David Rutley mengatakan duta besar China dipanggil untuk memperjelas sifat penangkapan yang dilakukan oleh seorang jurnalis Inggris, yang tidak dapat diterima dan tidak beralasan, serta menuntut penjelasan yang lengkap dan menyeluruh.
