Jepang Protes Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Pulau Sengketa

Jepang Protes Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Pulau Sengketa
Sumber :
  • The Bharat Express News

VIVA Dunia – Jepang pada Jumat mengatakan telah mengajukan protes kepada Korea Selatan atas latihan militer yang dilakukan di perairan dekat sepasang pulau kecil di Laut Jepang, yang diklaim oleh kedua negara.

Sosok Jenderal Pembangkang pada Masa Orba Soeharto, Kini Raih Pangkat Bintang 5

Dikutip dari Kyodo News, protes itu disampaikan Kementerian Luar Negeri Jepang kepada Kedutaan Besar Korsel di Tokyo. Takehiro Funakoshi, direktur jenderal Biro Urusan Asia dan Oseania Kementerian Luar Negeri Jepang, mengatakan kepada Kim Yong Gil, seorang menteri di Kedutaan Besar Korea Selatan di Tokyo, bahwa latihan tersebut, yang dilaporkan diadakan pada hari Kamis, "sama sekali tidak dapat diterima" dan "sangat disesalkan. "

Kata Kemlu Jepang, mengutip dari Direktur Jenderal Urusan Asia dan Oseania, pulau-pulau itu merupakan bagian integral dari wilayah Jepang mengingat fakta sejarah dan berdasarkan hukum internasional.

5 Negara dengan Pulau Terbanyak di Dunia, Ada Indonesia

Mengutip sumber informasi, Kantor Berita Yonhap melaporkan Jumat pagi bahwa Korea Selatan telah melakukan "latihan militer reguler" di perairan untuk meningkatkan pertahanan pulau-pulau kecil yang dikuasai Seoul, yang disebut Dokdo di Korea Selatan dan Takeshima di Jepang.

VIVA Militer: Jet tempur KAK KF-21 Boramae militer Korea Selatan

Photo :
  • thedrive.com
Naluri Kapten Windra, Paspampres TNI Bertubuh Besar Penyergap Pria Cepak Penerobos Ring I Presiden

Yonhap juga mengatakan latihan tersebut mengikuti klaim baru Jepang atas singkapan Laut Timur dalam Strategi Keamanan Nasional pemerintah Jepang, yang direvisi seminggu lalu untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun. Korea Selatan melakukan latihan sekitar dua kali setahun.

Diberitakan sebelumnya, Jepang, pada Rabu 21 Desember 2022, mengatakan telah melihat jet tempur China berulang kali lepas landas dan mendarat di sebuah kapal induk di dekat pulau Okinawa pada awal Desember. 

Pantauan itu dilakukan karena Tokyo telah mewaspadai aktivitas militer Beijing yang meningkat di wilayah perairan terdekat.

Kementerian Pertahanan Jepang mengungkapkan bahwa aktivitas jet tempur yang melibatkan kapal induk China Liaoning disaksikan sekitar 60 kali, sementara helikopter China terlihat melakukan manuver yang sama sekitar 70 kali selama empat hari hingga Selasa (20/12) di Pasifik timur dan di selatan pulau Okidaito dan Kitadaito di prefektur Okinawa.

VIVA Militer: Rudal Kendali Peluncuran Udara (ALCM) militer Korea Selatan

Photo :
  • overtdefense.com

Pesawat Pasukan Bela Diri Udara Jepang berupaya mengecoh jet tempur China itu sementara kapal perang perusak Pasukan Bela Diri Maritim Kirisame memantau kapal milik China itu, kata Kemenhan Jepang.

Kapal Liaoning memasuki wilayah Pasifik pada Jumat (16/12) melalui perairan antara pulau utama Okinawa dan pulau Miyako dan telah berlayar dengan kapal perusak rudal di perairan yang berjarak beberapa ratus kilometer jauhnya dari pulau Okidaito dan Kitadaito, menurut kementerian tersebut.

Pada Mei 2022, Kemenhan Jepang mengonfirmasi adanya tindakan serupa yang dilakukan oleh China, yakni sebanyak lebih dari 300 kali selama 12 hari.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya