Minta Serangan di Gaza Dihentikan, Paus Fransiskus: Perang Apapun Adalah Sebuah Kekalahan
- AP Photo/Gregorio Borgia
Vatikan – Paus Fransiskus secara khusus meminta agar diakhirinya perang antara Hamas-Israel, di tengah kekhawatiran perang tersebut akan meluas, dan menyerukan agar lebih banyak bantuan kemanusiaan diizinkan masuk ke Jalur Gaza.
“Perang merupakan kekalahan, itu adalah kehancuran persaudaraan manusia. Saudaraku, berhenti! Berhenti!," kata Paus Fransiskus setelah doa Angelus tradisionalnya di Lapangan Santo Petrus di Roma.
“Saya memperbarui seruan saya agar ruang dibuka, bantuan kemanusiaan terus berdatangan, dan pembebasan sandera,” ujar Paus, dikutip dari Times of Israel, Senin, 23 Oktober 2023.
"Perang, perang apa pun yang terjadi di dunia adalah sebuah kekalahan.”
Diketahui sebelumnya bahwa Militan Hamas menyerbu Israel dari Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, dan menewaskan sedikitnya 1.400 orang.
Sementara itu, kampanye pemboman balasan Israel telah menewaskan lebih dari 4.300 warga Palestina, sebagian besar warga sipil, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas.
Kewaspadaan meningkat mengenai krisis kemanusiaan di Gaza, di mana Israel telah memutus pasokan air, makanan, dan listrik. Namun, baru-baru ini Israel mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk di Jalur Gaza.
para pejabat PBB mengatakan 20 truk yang diizinkan untuk menyeberang tidaklah cukup, mengingat situasi bencana kemanusiaan bagi 2,4 juta orang.
Dua sandera Amerika dibebaskan pada hari Jumat namun lebih dari 200 orang yang diculik oleh militan masih ditahan.