Pabrik Listrik Rusia Meledak, Serangan Teror?

Ilustrasi Ledakan
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Sedikitnya dua orang tewas dan dua lainnya terluka akibat ledakan dan kebakaran di sebuah pabrik energi listrik hidro RusHydro di Kaukasus Utara, Rusia, Rabu, 21 Juli 2010.

Menurut RusHydro, berdasarkan informasi awal, peristiwa tersebut merupakan serangan teror.

Serangan terjadi di  Kabardino-Balkariya di Kaukasus Utara. Bentrokan dengan pasukan keamanan dan peristiwa pengeboman kerap terjadi di wilayah tersebut. Adlan Kakakuyev, juru bicara kepolisian setempat, mengatakan dua mobil membawa sekitar enam orang pelaku serangan.

Mereka menyerang pabrik RusHydro, menewaskan dua penjaga dan melukai tiga orang lainnya dalam baku tembak. Penyerang lalu meledakkan beberapa bagian pabrik 25 megawatt.

Media lokal, seperti dikutip dari laman Al Jazeera, mengatakan perlu waktu hampir tiga jam untuk memadamkan api akibat ledakan.

Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab. Namun, peristiwa-peristiwa serupa di kawasan itu dan juga di seluruh Rusia dilakukan oleh kelompok yang menamakan dirinya  Caucasus Emirate.

Maret lalu, sedikitnya 40 orang tewas dalam pengeboman di stasiun kereta bawah tanah di ibukota Moskow.

Pemkot Depok Siapkan Sejumlah Rumah Sakit untuk Rawat Korban Kecelakaan Ciater

Awal bulan ini, Perdana Menteri Rusia, Vladimir Putin, mengumumkan kebijakan ekonomi untuk meningkatkan kemakmuran Kaukasus dan mengakhiri perselisihan.

Ilustrasi warga menggunakan payung saat hujan di Jakarta.

Jakarta Berpotensi Hujan pada Minggu Siang

Hujan diprakirakan turun dengan intensitas ringan.

img_title
VIVA.co.id
12 Mei 2024