Pilot Veteran Australia Ungkap Teori Mengerikan, Rahasia Kelam Malaysia Airlines MH370 Terkuak?

Malaysia Airlines MH370 telah hilang selama hampir sepuluh tahun
Sumber :
  • Sky News

VIVA – Seorang pilot veteran Australia telah menyuarakan keprihatinannya terhadap keselamatan udara dalam misteri yang masih berlangsung seputar hilangnya sebuah maskapai penerbangan komersial hampir satu dekade lalu.

Kalahkan 11 Negara, Siswa Indonesia Sabet Emas Kompetisi Matematika Internasional di Australia

Malaysia Airlines Penerbangan MH370 menghilang dari langit pada 8 Maret 2014, setelah Boeing 777 berangkat dari Kuala Lumpur dengan 227 penumpang dan 12 awak di dalamnya.

Ilustrasi Malaysia Airlines Penerbangan MH370

Photo :
  • Netflix
Turis Australia Ngeluh Terjangkit DBD di Bali, Menkes Bilang Harusnya Bersyukur

Penerbangan tersebut sedang melakukan perjalanan di atas Laut Cina Selatan menuju tujuannya di Beijing ketika hilang dari layar radar pengawasan sekitar 40 menit setelah perjalanannya.

Satu minggu kemudian, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat itu diungkapkan dengan "tingkat kepastian yang tinggi" bahwa sistem komunikasi di kokpit sengaja dimatikan.

Media Asing Sebut Penampilan Timnas Vietnam Jauh di Bawah Indonesia: Sangat Kontras

Dalam film dokumenter Sky News Australia MH370: Ten Years On, yang tayang perdana pada hari Selasa, 20 Februari waktu setempat, para ahli mempertimbangkan teori seputar hilangnya pesawat tersebut.

Pensiunan pilot Qantas dan kapten pelatihan RAAF Mike Glynn mengatakan para penumpang dan awak pesawat mungkin saja tidak berdaya sebelum mereka mengetahui apa yang sedang terjadi.

Mantan pilot Qantas Mike Glynn

Photo :
  • Sky News

Salah satu teori yang beredar adalah bahwa ini adalah pembunuhan bunuh diri yang dilakukan oleh kapten Zaharie Ahmad Shah (53), namun klaim tersebut tidak pernah dikonfirmasi oleh pihak berwenang.

“Jadi pada dasarnya, untuk mengeluarkan semua penumpang, yang harus dia lakukan hanyalah menekan beberapa tombol hanya dalam beberapa saat?” tanya pembawa acara film dokumenter Peter Stefanovic, dikutip dari Sky News Australia, Jumat, 23 Februari 2024.

“Pastikan pintunya terkunci, sehingga tidak ada yang bisa masuk. Tidak ada yang bisa melakukan apa pun,” jawab Mr Glynn.

Selain itu, Glynn juga membahas tentang katup aliran keluar (outflow) pada pesawat, yang mengatur pelepasan udara untuk menjaga tekanan dalam kabin selama penerbangan, menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi penumpang. 

“Saat Anda membuka katup aliran keluar ini, tekanan udara pesawat akan berkurang dengan sangat cepat,” katanya.

“Jika pesawat tidak mau turun, Anda akan mulai merasa sangat hipoksia dalam tiga atau empat menit,” imbuhnya.

Hipoksia terjadi saat jaringan tubuh manusia kekurangan pasokan oksigen yang cukup, yang dapat menyebabkan kebingungan dan detak jantung yang cepat sebelum hilang kesadaran. 

Kejadian serupa terjadi pada tahun 2005 ketika pilot Helios Airways gagal mengatur tekanan kabin pesawat dengan benar, mengakibatkan 121 penumpang dan kru pesawat kehilangan kesadaran sebelum pesawat jatuh di Yunani dua jam kemudian karena kehabisan bahan bakar. 

Stefanovic kemudian mempertanyakan keamanan penerbangan dalam sebuah film dokumenter Sky News, mengajukan pertanyaan apakah pintu kokpit "sulit" untuk dikunci. 

Glynn menjelaskan bahwa hal tersebut tidak terjadi dan pintu tersebut dirancang untuk mencegah orang, mulai dari penumpang hingga awak pesawat keluar, mengingat serangan pembajakan pesawat pada peristiwa 9/11 di Amerika Serikat. 

“Pintunya akan tertutup secara otomatis, dan kamu bisa menguncinya dengan tombol ini. Dan bisa juga, ada gerendel manual yang melarang masuk apa pun ke dek penerbangan. Kamu bisa melakukan serangan penuh di pintu, itu tidak akan mengubah apa pun,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya