Ratusan Penerbangan Chile dan Argentina Batal

Pesawat di bandara San Carlos de Bariloche.
Sumber :
  • AP Photo/Alfredo Leiva

VIVAnews - Ratusan penerbangan di Argentina dan Chile dibatalkan Kamis, 9 Juni 2011, demi alasan keamanan menyusul meluasnya debu vulkanik dari gunung Puyehue di Chile.

Terkuak, Ada Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Di ibukota Argentina, Buenos Aires, setidaknya 90 penerbangan dari bandara internasional Ezeiza serta bandara domestik Jorge Newbery Metropolitan dibatalkan karena debu vulkanik telah mulai menutupi mobil-mobil dan jalan-jalan di kota.

"Semua penerbangan dibatalkan pagi ini akibat debu vulkanik," kata petugas Aeropuertos 2000 Company, yang mengoperasikan 33 maskapai penerbangan Argentina, sebagaimana dilansir kantor berita Xinhua. 

Praz Teguh Nilai Wanita dari Mata Kaki, Reaksi Netizen Pro Kontra

Dari ratusan penerbangan yang batal, 40 diantaranya adalah penerbangan domestik, 23 penerbangan kedatangan, dan 27 penerbangan keberangkatan. Sejak gunung Puyehue meletus pada Sabtu pekan lalu, jadwal penerbangan di berbagai bandara menjadi kacau.

Pihak berwenang Argentina menyatakan, debu vulkanik ini turut memengaruhi kegiatan sehari-hari Presiden Cristina Fernandez. Presiden terpaksa harus bepergian dari kediamannya di utara kota Buenos Aires menuju Gedung Pemerintahan menggunakan mobil, bukan helikopter seperti biasanya. 

Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga

Saat ini, baik pihak Argentina maupun Chile membentuk tim khusus yang melibatkan pihak keamanan, maskapai, badan meteorologi, dan pihak transportasi setara maskapai. Tim ini akan mendiskusikan upaya penanggulangan bencana dan mengakumulasi kerugian yang disebabkan oleh bencana gunung meletus tersebut. (umi)

Arema FC

Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC

Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024