Malaysia Bantah Ada PRT Kamboja Tewas Disiksa

Pekerja pabrik Kamboja terbaring lemah di Phnom Penh
Sumber :
  • REUTERS

VIVAnews - Pemerintah Kamboja menghentikan pengiriman tenaga kerja ke Malaysia akibat adanya laporan tiga PRT asal negara mereka disiksa hingga tewas. Namun, laporan yang berbuntut ketegangan kedua negara ini dibantah oleh Kepolisian Diraja Malaysia.

Menurut laporan kepala polisi Bukit Amar, Bakri Zinin, dilansir dari laman Bernama, Senin 17 Oktober 2011, tidak ada laporan yang menyebutkan adanya tiga TKW asal Kamboja yang tewas. Dia mengatakan bahwa sejak tahun 2004, hanya dua TKW asal Kamboja yang dilaporkan tewas di Malaysia.

"Kasus pertama menimpa pekerja pabrik berusia 20 tahunan yang dibunuh oleh rekan senegaranya pada 13 Mei 2004, di Ulu Tiram, Johor," kata Zinin.

"Kasus kedua, juga menimpa seorang pekerja pabrik yang juga dibunuh kawan senegara pada September 2009 di Seberang Perai Selatan, Penang," lanjutnya lagi.

Zinin juga mengatakan tidak ada laporan yang mengatakan banyak pekerja asal Kamboja yang disiksa di negara tersebut. Dia menjelaskan bahwa menurut data sejak September 2009 sampai sekarang, hanya sembilan kasus penyiksaan yang melibatkan TKW Kamboja.

Dalam rentang waktu yang sama, jelas Zinin, terdapat 37 kasus perkosaan yang melibatkan 29 PRT Kamboja. Kesemua korban dilaporkannya masih hidup, tidak ada yang tewas.

Klub Milik Orang Indonesia, Como Resmi Promosi ke Serie A Italia

"Kami tidak pernah menerima laporan, baik dari teman-teman maupun kerabat pekerja yang menjadi korban, atau dari perwakilan pemerintah Kamboja mengenai penyiksaan hingga tewas seorang PRT," kata Zinin.

"Polisi Malaysia tidak pernah menganggap enteng kasus yang melibatkan warga asing, dan setiap investigasi dilakukan dengan seksama oleh unit khusus yang disebut D11, untuk menyeret pada tersangka," tegas Zinin lagi.

Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen mengumumkan penghentian pengiriman PRT ke Malaysia setelah didapatkan laporan dari kedutaan besar mereka bahwa ada pekerja Kamboja yang tewas di Malaysia. Terdapat lebih dari 50.000 PRT Kamboja di Malaysia, termasuk 30.000 yang datang pada tahun ini saja.

Pekerja asal Kamboja menjadi incaran Malaysia setelah Indonesia membatasi pengiriman pekerja pada 2009, menyusul banyaknya kasus penyiksaan TKI. Dilaporkan, lebih dari 200.000 pekerja Indonesia bekerja di Malaysia.

Rizky Febian dan Mahalini

Terpopuler: Ekspresi Wajah Keluarga Mahalini, Gading Marten dan Gisel Dicurigai Rujuk

Rizky Febian dan Mahalini akhirnya resmi menikah. Berita-berita terkait hal ini pun sukses memantik perhatian pembaca. Satu yang tak kalah dilirik soal keluarga Mahalini.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024