Pemerintah Thailand Pekerjakan Korban Banjir

Korban banjir di Provinsi Pathum Thani, Thailand
Sumber :
  • REUTERS/Kerek Wongsa

VIVAnews - Pemerintah Thailand menawarkan pelatihan kerja dengan tunjangan sebesar 120 baht (Rp35.000) per hari bagi para pengungsi banjir. Tujuannya, untuk membantu memulihkan kondisi psikologis para pengungsi yang menganggur akibat banjir.

Dikutip dari Bangkok Post, Rabu 2 November 2011, juru bicara pemerintah, Thitima Chaisaeng, mengatakan pemerintah mengambil langkah ini kemarin sebagai program tambahan mengkaryakan pengungsi. Nantinya, pengungsi yang telah menyelesaikan pelatihan kerja, dan ingin mendapatkan pekerjaan akan mendapat bantuan dari pemerintah.

Para pengungsi juga dapat melakukan pekerjaan yang diberikan pemerintah di tempat pengungsian mereka. Besarnya upah, akan tergantung pada wilayah tempat penampungan mereka berada. Bagi yang ingin bekerja di luar penampungan, kata Chaisaeng, terdapat lebih dari 30.000 pekerjaan di berbagai sektor.
 
Kementerian Dalam Negeri Thailand saat ini juga terus mempercepat survei kerusakan banjir untuk menentukan jumlah keluarga yang akan mendapat ganti rugi. Setiap keluarga rencananya akan mendapatkan ganti rugi paling banyak sebesar 30.000 baht (Rp8,7 juta).

Selain itu, Kemendag juga bekerjasama dengan Kementerian Pertanian untuk secepatnya menghitung kerusakan pada tanaman, padi, industri perikanan, dan tanah akibat banjir di Thailand. Kabinet juga telah menyetujui pinjaman bunga rendah sebesar 30 miliar baht (Rp8,7 triliun) untuk para petani korban banjir.(np)

Kisah Mualaf Jorvan Vieira Pelatih Timnas Irak yang Berhasil Membawa Timnya Menjuarai Piala Asia
Kiper Dallas FC, Maarten Paes

Niat Mulia Maarten Paes untuk Timnas Indonesia

Maarten Paes, resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah melakukan pengambilan sumpah di Jakarta, Selasa 30 April 2024. Ini niat mulia kiper FC Dallas tersebut.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024