VIVAnews - Tiga orang warga negara Indonesia dilaporkan tewas diterjang timah panas polisi Diraja Malaysia ketika hendak merampok. Polisi mengaku terpaksa melepaskan tembakan karena dihujani peluru oleh para pelaku.
Diberitakan The Star, ketiganya tertangkap basah oleh polisi ketika berusaha merampok rumah seorang kontraktor di Templer Saujana, Selangor, kemarin pagi. Ketiga berusaha kabur, namun mobil mereka tergelincir di tengah pelarian.
Sempat terjadi baku tembak, ketiganya akhirnya tewas. Dari mobil pelaku, polisi menyita alat yang digunakan untuk masuk ke rumah, serta pistol semi otomatis. Saat kejadian, pemilik rumah sedang tidak berada di rumah, sementara istri dan anak-anaknya tertidur pulas.
Dikonfirmasi, Pejabat Penerangan Kedutaan Besar RI di Malaysia, Suryana Sastradiredja, membenarkan bahwa ketiga pelaku yang tewas adalah WNI. Namun mengingat kasus ini masih perlu ditelusuri lebih jauh, KBRI Malaysia menolak memberikan identitas lengkap ketiga korban.
"Korban diketahui bernama S, 38 tahun, M, 34 tahun, dan H, 25 tahun. S dan M asalnya dari Jawa Timur, sementara H belum diketahui asalnya," kata Suryana saat dihubungi VIVAnews, Rabu 20 Juni 2012.
Suryana menambahkan, hanya S dan M yang memiliki paspor, sementara H hanya memiliki Lembaran pendaftaran Pekerja Asing tanpa Izin sebagai identitas.
Pihak KBRI Malaysia sudah menindaklanjuti kabar ini dengan mendatangi rumah sakit di Kuala Lumpur untuk memastikan identitas para korban. Saat ini mereka sedang berusaha menelusuri keluarga korban di Indonesia. (umi)
Sumber :
VIVA.co.id
3 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Usai Bunuh Rini dan Gasak Rp43 Juta, Uangnya Dipakai Arif Beli Koper hingga Biaya Resepsi Nikah
Kriminal
3 Mei 2024
Koper yang dibeli Arif dipakai untuk menyimpan mayat Rini lalu dibuang ke semak-semak di Cikarang Bekasi.
Polda Metro Jaya mengungkap cuma pakai lima nomor resmi dalam mengirim surat pemberitahuan tilang elektronik atau (Electronic Traffic Law Enforcement).
Sebanyak lima orang ditetapkan sebagai tersangka kasus laboratorium home industry tembakau sintetis atau narkoba sinte di perumahan Sentul, Jawa Barat.
Praktik Calo SIM Masih Ada di Polres Depok, Petugas Juga Minta Rp10 Ribu Buat Biaya Laminating
Metro
3 Mei 2024
Dugaan praktik percaloan masih saja terjadi dalam proses pembuatan SIM.
Gaji UMR Mahal, Restoran di New York Pekerjakan Warga Filipina Jadi Kasir Virtual Lewat Zoom
Dunia
3 Mei 2024
Kasir virtual yang baru-baru ini viral ini dioperasikan perusahaan Happy Cashier yang ditempatkan pada layar monitor di toko-toko di Queens, Manhattan, dan Jersey City
Selengkapnya
Partner
Google Photos di platform Android akan segera memperkenalkan kemudahan baru dalam meningkatkan kualitas video mereka. Dengan fitur yang disebut "Enhance your video"
TCL C655: Nonton Makin Greget dengan QLED Pro, Revolusi TV Terbaru, Pertama di Indonesia!
Gadget
15 menit lalu
Temukan inovasi TV terbaru dari TCL, C655, dengan teknologi QLED Pro yang memukau dan fitur-fitur canggih untuk pengalaman menonton yang luar biasa.
Kalah dari Irak, Timnas Indonesia U-23 Masih Punya Satu Kesempatan Ikut Olimpiade 2024
Siap
sekitar 1 jam lalu
Dalam memperebutkan juara 3 Piala Asia U-23, Garuda Muda harus mengakui keunggulan Irak dengan skor akhir 1-2 yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis.
Perempuan Berdaya: inDrive Peringati Hari Kartini dengan Acara Penuh Inspirasi
Siap
sekitar 1 jam lalu
Habis gelap terbitlah terang, satu kalimat yang menggambarkan perjuangan seorang pahlawan perempuan yang memperjuangkan emansipasi atau kesetaraan hak-hak perempuan.
Selengkapnya
Isu Terkini