Setelah Kuda, Kini Keledai yang Dicampur Daging Sapi

Pemerahan susu keledai untuk membuat keju pule
Sumber :
  • REUTERS/Marko Djurica
VIVAnews -
5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini
Setelah sebelumnya Eropa dibikin heboh dengan penemuan campuran daging kuda di produk daging sapi, kini giliran Afrika Selatan. Namun, di negara ini bukan daging kuda yang dicampur daging sapi, melainkan keledai, kerbau air dan kambing.

Min Hee Jin dari ADOR Ngaku Konsultasi dengan Dukun Tentang BTS

Diberitakan
Momen Pratama Arhan Peluk Mesra Azizah Salsha Usai Timnas Indonesia Lolos Piala Asia U-23
BBC , Selasa 26 Februari 2013, hal ini terungkap dalam penelitian yang dilakukan oleh Universitas Stellenbosch di Cape Town. Penelitian tersebut menemukan bahwa 99 dari 139 sampel produk memiliki kandungan yang tidak disebutkan dalam kemasan.


Selain ketiga binatang yang disebutkan di atas, ditemukan juga kandungan kacang kedelai, babi dan ayam di semua produk sapi. Kebanyakan produk itu adalah sosis, burger dan deli.


"Studi kami menunjukkan bahwa salah label dalam produk daging sering terjadi di Afrika Selatan, ini tidak hanya melanggar peraturan pelabelan makanan, tapi juga memiliki dampak terhadap kesehatan, etika, ekonomi dan agama," kata Louw Hoffman, salah satu peneliti.


Dia mengatakan, produk-produk itu dikumpulkan dari berbagai supermarket dan toko daging. Jika dimakan, memang produk ini tidak terlalu berbahaya, namun bagi umat Islam dan Yahudi yang jumlahnya cukup banyak di negara ini, akan menjadi masalah besar.


Kontaminasi daging sebelumnya terjadi di Eropa. Produk daging sapi ternyata mengandung daging kuda. Kasus terakhir, 14 negara Eropa setelah terbukti mengandung daging kuda. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya