Sumber :
- REUTERS/Bazuki Muhammad
VIVAnews
- Baku tembak antara pasukan Malaysia dengan pengikut Kesultanan Sulu Filipina kembali terjadi pada Sabtu malam. Lima polisi Malaysia dan dua pasukan Kesultanan Sulu dilaporkan tewas.
Kepala Polisi Malaysia, Inspektur Jenderal Tan Sri Ismail Omar mengatakan, baku tembak itu terjadi di Kampung Sri Jaya, Simunul, Semporna, Sabah. Wilayah ini terletak 300 kilometer dari lokasi yang diduduki oleh orang-orang Sulu dalam tiga pekan ini.
Para polisi Malaysia ini tengah memburu orang-orang yang diduga bersenjata di wilayah pantai timur. Saat ini, polisi Malaysia telah mengepung kampung tersebut untuk mencari sisa-sisa pengikut Kesultanan Sulu.
Menurut Ismail, ada tiga wilayah yang menjadi tempat pertempuran antara pasukan Malaysia dengan pasukan Sulu, yaitu Lahad Datu, Semporna, dan Kunak. Sebelumnya, baku tembak telah menewaskan dua Polisi Komando Malaysia dan 12 pengikut Kesultanan Sulu.
Ismail mengimbau masyarakat di Sabah tetap tenang, tidak terpancing dengan isu apapun. Dia meminta warga ahanya mempercayai keterangan-keterangan yang diberikannya. (Sumber: Bernama, The Star, New Strait Times | umi)
Baca Juga :
DPR: Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Bersifat Tersier Tak Jawab Masalah UKT Mahal
Menurut Ismail, ada tiga wilayah yang menjadi tempat pertempuran antara pasukan Malaysia dengan pasukan Sulu, yaitu Lahad Datu, Semporna, dan Kunak. Sebelumnya, baku tembak telah menewaskan dua Polisi Komando Malaysia dan 12 pengikut Kesultanan Sulu.
Ismail mengimbau masyarakat di Sabah tetap tenang, tidak terpancing dengan isu apapun. Dia meminta warga ahanya mempercayai keterangan-keterangan yang diberikannya. (Sumber: Bernama, The Star, New Strait Times | umi)
Heboh Pegawai Kristen Jadi Petugas Haji, Ini Penjelasan Kemenag
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Parepare, Fitriadi buka suara soal berita heboh terkait pelibatan dua orang pegawainya yang beragama Kristen dan Katolik ja
VIVA.co.id
18 Mei 2024
Baca Juga :