Sumber :
- Jilbab
VIVAnews -
Seorang gadis Mesir berusia 15 tahun memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri karena tidak tahan dengan tekanan keluarga yang meminta mengenakan penutup kepala atau lazim disebut jilbab.
Gadis yang diketahui bernama Amira itu bunuh diri dengan cara menembak dirinya sendiri dengan senapan milik sang ayah.
Laman Al Arabiya, Rabu 17 Juli 2013, melansir peristiwa itu terjadi pekan lalu di sebuah daerah di Provinsi Giza. Berita ini menyita perhatian publik Mesir dan media regional lainnya.
Situs berita populer Mesir, Youm7, melaporkan Amira kerap menjadi korban tindak kekerasan oleh keluarganya usai melepas jilbab dan menolak mengenakannya kembali.
Remaja itu kemudian memilih untuk mati ketimbang harus hidup dalam kekerasan yang dilakukan oleh keluarganya sendiri.
Menurut Youm7, Amira dilaporkan menyelinap ke dalam kamar sang ayah untuk mengambil senjata. Dia kemudian mengarahkan senjata itu ke dirinya sendiri.
Hingga saat ini polisi masih terus melakukan investigasi terhadap kasus ini. (sj)
Baca Juga :
Biden Tidak Percaya Ada Genosida di Gaza
Situs berita populer Mesir, Youm7, melaporkan Amira kerap menjadi korban tindak kekerasan oleh keluarganya usai melepas jilbab dan menolak mengenakannya kembali.
Remaja itu kemudian memilih untuk mati ketimbang harus hidup dalam kekerasan yang dilakukan oleh keluarganya sendiri.
Menurut Youm7, Amira dilaporkan menyelinap ke dalam kamar sang ayah untuk mengambil senjata. Dia kemudian mengarahkan senjata itu ke dirinya sendiri.
Hingga saat ini polisi masih terus melakukan investigasi terhadap kasus ini. (sj)
Siap-siap Kaget Lihat Diskon Motor Honda Bulan Ini
Beragam tipe motor Honda bisa Anda dapatkan dengan harga spesial selama periode promo ini.
VIVA.co.id
14 Mei 2024
Baca Juga :