Sumber :
- Mirror.co.uk
VIVAnews
- Petugas kebersihan dikejutkan dengan pemandangan mengerikan di daerah kumuh dekat stasiun kereta api di Yonkers, New York. Si petugas menemukan lebih dari 30 mayat kucing dengan kondisi dibungkus plastik dan tergantung di beberapa pohon, ada juga yang sudah berjatuhan di tanah.
Laman
New York Post menulis, kucing-kucing yang mati itu seperti menjadi korban sebuah ritual. "Mereka ditempatkan di tas belanja kecil dan kantong plastik, kemudian mereka digantung di sebuah pohon," kata Ernie Lungaro, direktur penegakan hukum dan HAM.
Dia menyebut kantong plastik itu produksi dari jaringan supermarket di Amerika Serikat. Namun, hingga saat ini belum bisa dipastikan kapan kucing-kucing itu dibunuh.
"Belum diketahui juga apakah itu kucing liar atau ada pemiliknya," imbuhnya.
Kepolisian setempat tengah menyelidiki kasus pembantaian puluhan kucing itu untuk memburu pelakunya. (ren)
Baca Juga :
Prabowo: Dalam Hidup Saya, Angka 8 Muncul Terus
Dia menyebut kantong plastik itu produksi dari jaringan supermarket di Amerika Serikat. Namun, hingga saat ini belum bisa dipastikan kapan kucing-kucing itu dibunuh.
"Belum diketahui juga apakah itu kucing liar atau ada pemiliknya," imbuhnya.
Kepolisian setempat tengah menyelidiki kasus pembantaian puluhan kucing itu untuk memburu pelakunya. (ren)
Viral, Jiah Youtuber Korea Diajak ke Hotel oleh Om-om saat Traveling di Indonesia
Seorang konten kreator asal Korea Selatan bernama Jiah, mengalami tindakan yang kurang menyenangkan saat tengah makan di sebuah rumah makan di Indonesia.
VIVA.co.id
10 Mei 2024
Baca Juga :