Taliban Mengaku Di Balik Serangan Bandara Pakistan

Bandara Internasional Jinnah di Karachi, Pakistan, diserang Taliban
Sumber :
  • REUTERS/Athar Hussain
VIVAnews -
Kouta Penerimaan Siswa PPDB Sumut 2024, SMA 96.588 Orang dan SMK 89.560 Orang
Kelompok militan Taliban di Pakistan mengaku bertanggung jawab atas serangan di Bandara Internasional Jinnah di Karachi. Sedikitnya 23 orang tewas dalam insiden penyerangan yang berlangsung selama beberapa jam tersebut.

Wakil Indonesia Berjaya di Hari Pertama Thailand Open 2024

Diberitakan
Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji di Makassar Batal Berangkat ke Mekah
CNN , Senin 9 Juni 2014, klaim ini disampaikan oleh salah satu komandan Taliban Abdullah Bahar dari tempat yang tidak diketahui. Dia mengatakan, serangan tersebut sebagai bentuk balas dendam atas kematian mantan ketua Taliban Hakimullah Mehsud.


Mehsud terbunuh oleh serangan pesawat nirawak Amerika Serikat pada November 2013 di wilayah Waziristan Utara. Bahar mengancam akan melakukan lebih banyak lagi serangan di Pakistan.


"Selama kami masih bernafas, serangan kami akan terus berlanjut sampai akhir hidup ini," kata dia.


Serangan dini hari ke bandara itu menewaskan 23 orang, 10 orang adalah anggota Taliban, sisanya tentara. Delapan dari militan Taliban dilaporkan pernah terlibat peperangan sebelumnya.


Taliban Pakistan atau yang bernama asli Tehreek-i-Taliban Pakistan telah sejak lama melakukan pemberontakan terhadap pemerintah negara itu. Pada Desember 2009, Taliban melakukan serangan bunuh diri di pangkalan militer AS di Khost, Afganistan, menewaskan tujuh warga Amerika, termasuk lima agen CIA.


Mehsud menjadi incaran AS sejak tahun 2010 atas keterlibatannya dalam serangan itu. AS mengimingi hadiah sebesar US$5 juta bagi siapa pun yang memberitahu posisi keberadaan Mehsud. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya