Malaysia Cokok Geng Perampok Indonesia

VIVAnews - Kepolisian Malaysia menangkap geng perampok asal Indonesia, Selasa 21 April 2009. Kelompok penjahat yang dikenal dengan nama "Putri Wangsa" itu terdiri atas tujuh imigran ilegal Indonesia yang terkenal karena tindak perampokan, mengancam korban dengan golok atau parang. Mereka kerap beroperasi di Johor dan Pahang.

Kepolisian telah mengejar geng perampok itu sekitar setahun, dan akhirnya berhasil menangkap mereka di tempat persembunyian mereka di Taman Putri Wangsa, Ulu Tiram. Kepala kepolisian Johor, Datuk Mohd Mokhtar Mohamad Shariff, mengatakan bahwa mereka berusaha melawan saat hendak ditangkap.

"Mereka mencoba melawan dan sempat terjadi perkelahian antara mereka dengan polisi, tetapi bisa dikalahkan oleh polisi," kata Mokhtar seperti dikutip dari The New Straits Times, Rabu 22 April 2009. Mokhtar mengatakan, tujuh perampok itu tidak memiliki dokumen sah.

Barang-barang yang ditemukan polisi di tempat persembunyian mereka antara lain, televisi, perhiasan, dua buah golok, dan jam. "Nilai barang-barang yang ditemukan diperkirakan bernilai 20 ribu ringgit," kata Mokhtar.

Dengan penangkapan itu, kata Mokhtar, berarti sedikitnya tujuh kasus perampokan di Johor telah dipecahkan. Penyelidikan terhadap tindakan perampokan lain juga sedang dijalankan, terutama di Pahang.

Gerindra: Walaupun Kalah di Aceh, Prabowo Janji Kembalikan Dana Otsus 2 Persen
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nurul Ghufron Sempat Ngadu ke Alex Sebelum Bantu ASN Kementan Mutasi ke Jatim

Menurut Nurul Ghufron saat diskusi, Alexander Marwata mengatakan tak ada masalah mutasi selama ASN itu memenuhi persyaratan.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024