Jepang Revisi Panduan Pertahanan Hadapi China

Kapal Induk Amerika Serikat, USS Nimitz.
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- Jepang dan Amerika Serikat (AS) akan menyertakan referensi eksplisit, untuk pertahanan pulau-pulau Jepang di wilayah yang berjauhan, dalam panduan kerja sama keamanan baru seiring meningkatnya pembangunan militer China.


Yomiuri Shimbun dalam laporan yang dikutip
Reuters
, Selasa, 14 April 2015, menyebut Jepang telah meminta adanya revisi, termasuk komitmen yang tegas dari pasukan AS, saat terjadi serangan pada pulau-pulau Jepang.


Tokyo saat ini terlibat konflik dengan Beijing, atas kepulauan di Laut China Timur yang diberi nama Senkaku oleh Jepang, sedangkan oleh China disebut Diaoyu.


Kedua negara diharapkan bakal mengumumkan kesepakatan, atas panduan hasil revisi pada akhir April. Presiden AS Barack Obama dijadwalkan bertemu PM Jepang Shinzo Abe di Washington, pada 28 April mendatang.


Obama sebelumnya telah mengatakan, kepulauan yang dikuasai Jepang termasuk dalam perjanjian keamanan bilateral, yang mewajibkan AS untuk mendukung pertahanan Jepang.


Menhan AS, Ash Carter, menegaskan komitmen itu pekan lalu, pada pertemuan dengan Menhan Jepang Nakatani di Tokyo. Namun, Washington juga telah menegaskan, tidak ingin terseret ke dalam konflik Sino-Jepang.


Kapal-kapal patroli dan pesawat jet milik Jepang dan China, saling membayangi di sekitar kepulauan tak berpenghuni itu, meningkatkan kekhawatiran bahwa konfrontasi akan meningkat menjadi benturan. (art)

![vivamore="
Baca Juga
:"]



[/vivamore]
Buku Putih Pertahanan Jepang Bikin China Meradang
Seorang perwira angkatan laut di atas kapal perang China

China Kirim Kapal ke Wilayah Sengketa, Jepang Galau

14 kapal penjaga pantai China berlayar di Laut Timur.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016