Sumber :
- REUTERS/Ammar Awad
VIVA.co.id
- Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan telah menangkap beberapa pekerja Bandara Internasional King AbdulAziz, Selasa, 14 April 2015, dalam kasus pelecehan seksual terhadap sekelompok jemaah haji Iran.
Dilansir dari laman
Al Arabiya , Rabu, 15 April, Saudi memulai proses penyelidikan atas tuduhan pelecehan seksual terhadap dua remaja putri Iran, yang terjadi di bandara Jeddah.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pastor Italia Diduga Terlibat Skandal Seks
Dilansir dari laman
Baca Juga :
Kejahatan Anak Capai 4.584 Kasus di Inggris Raya
"Undang-undang yang berlaku akan menjamin hukuman terberat, bagi para pelanggar kejahatan seperti ini, yang dikecam oleh semua kelompok masyarakat Muslim Saudi," kata juru bicara kemendagri Mansour Al Turki.
Al Turki mengatakan Duta Besar Iran di Saudi telah diinformasikan, tentang penangkapan dan dilakukannya penyelidikan terhadap para tersangka.
Menteri Kebudayaan Iran, Senin, 13 April lalu, mengatakan bahwa negaranya menunda keberangkatan haji ke Arab Saudi, hingga para pelaku kejahatan diadili dan dihukum.
Media-media di Iran melaporkan bahwa insiden terjadi, saat para remaja Iran bersiap kembali pulang, setelah perjalanan haji ke Mekah dan Madinah, pada akhir Maret lalu.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
"Undang-undang yang berlaku akan menjamin hukuman terberat, bagi para pelanggar kejahatan seperti ini, yang dikecam oleh semua kelompok masyarakat Muslim Saudi," kata juru bicara kemendagri Mansour Al Turki.
