Sumber :
- VIVAnews / Santi Dewi
VIVA.co.id
- Duta Besar Amerika Serikat (AS) Robert O Blake, Kamis, 23 April 2015, menyebut Indonesia sebagai tuan rumah yang tepat, untuk menggelar peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955.
Blake dalam pernyataan resmi yang diterima
VIVA.co.id mengatakan, Indonesia telah lama menjadi pemimpin perdamaian dan kerja sama di panggung internasional.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Blake dalam pernyataan resmi yang diterima
Baca Juga :
Politisi PKS Puji Pidato Presiden Jokowi
"Hal yang paling utama adalah, selama kurun 17 tahun terakhir, Indonesia telah menjadi contoh transformasi yang demokratis, keberagaman dan toleransi dalam beragama, serta pembangunan ekonomi," ucapnya.
Ketua Delegasi AS di KAA 2015 itu mengatakan, negaranya berkomitmen penuh, untuk bermitra dengan negara-negara di Asia dan Afrika, guna memajukan kerja sama dan mengatasi tantangan bersama.
"Di Asia, belum lama ini AS menunjukkan komitmennya melalui keputusan strategis Presiden Obama, untuk melakukan perimbangan kembali upaya dan sumber-sumber daya Amerika di Asia Pasifik," kata Blake.
Menurut dia, keterlibatan AS yang semakin luas di Asia, berhubungan dengan kemajuan dan stabilitas yang berkelanjutan, di kawasan yang relatif bebas dari konflik, di mana demokrasi semakin terus diperjuangkan.
Dia mengklaim perimbangan yang dilakukan AS memberi keuntungan bagi semua pihak. "Di mana semua negara di kawasan, termasuk Tiongkok, berkontribusi bagi terus berlangsungnya perdamaian dan stabilitas," tuturnya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Hal yang paling utama adalah, selama kurun 17 tahun terakhir, Indonesia telah menjadi contoh transformasi yang demokratis, keberagaman dan toleransi dalam beragama, serta pembangunan ekonomi," ucapnya.
