Sumber :
- VIVA.co.id/Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id
- Australia mulai menjajal untuk melebarkan sayap produk sandang berbahan wol ke Indonesia. Langkah itu dirintis oleh perusahaan terkenal, The Woolmark Company, dengan menggelar lokakarya di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat.
Ditemui ketika pembukaan lokakarya pada Senin 31 Agustus 2015, Kepala Bagian Strategi dan Pemasaran Utama Woolmark Company Rob Langtry, mengatakan Indonesia pasar yang bagus untuk produk mewah berbahan wol.
"Selain itu, konsumen di sini cerdas dan menuntut desain, serta bahan yang modern," kata Langtry.
Dalam lokakarya itu, mereka ingin mengenalkan wol sebagai bahan alami yang menginspirasi, bisa terurai secara hayati dan diperbarui dalam fesyen kontemporer.
"Dengan menghubungkan para perancang busana dengan pemasok penting dari jaringan wol global, perusahaan Woolmark menunjukkan peran penting dalam fesyen kontemporer dan khususnya untuk ekspsansi yang kami lakukan, baik dalam produk rajutan bermutu tinggi, produk yang dibuat atas permintaan khusus dan pakaian sport," ujar Langtry.
Lokakarya hari ini dipusatkan pada sifat wol yang menarik bagi para perancang dan, atau pabrikan. Di samping itu, kegiatan ini juga akan memperlihatkan tren global dalam konsumsi fesyen modern kelas tinggi dan pencarian, serta pembuatan garmen yang berasal dari wol dengan kualitas terbaik di dunia. (asp)
Baca Juga :
Australia Punya Kepentingan soal Pencari Suaka
Pelecehan Seksual Bayangi Anak Pengungsi di Australia
Pihak penjaga, juga orang tak dikenal menjadi pelaku utama.
VIVA.co.id
10 Agustus 2016
Baca Juga :
