Pemilu AS

Akhirnya Obama Jadi Presiden AS

VIVAnews - Bocah Menteng yang menjadi kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Barack Obama, akhirnya mengantongi 324 suara elektor.

Berdasarkan rilis dari BBC.co.uk sampai pukul 11.05 WIB, Rabu 5 November 2008, Obama dipastikan menjadi Presiden AS kulit hitam pertama.

Obama mengalahkan kandidat presiden dari Partai Republik John McCain, yang mengantongi 141 suara. 'Barry' Obama minimal membutuhkan total 270 electoral vote untuk bisa menduduki kursi presiden di Gedung Putih.

7 Minuman Penghangat Tubuh untuk Membantu Tidur Lebih Cepat dan Nyenyak

Dalam pemilu AS, dukungan yang sah adalah suara dari para elektor atau perantara, bukan suara langsung dari pemilih. Berdasarkan aturan, baik Obama maupun McCain harus membutuhkan minimal 270 suara elektor. Dengan demikian Obama sudah mengumpulkan lebih dari 50 persen dari jumlah minimal, untuk tampil sebagai presiden baru AS.

Beberapa negara bagian lain yang sudah diungguli Obama yakni Massachusetts, Connecticut, Illinois, New Jersey, Maine, Maryland. Wisconsin, Michigan, New York, Rhode Island, Minnesota, Pennsylvania, New Hampshire, Vermonta, Delaware, Maine, Washington DC, New Mexico dan Ohio.

Sedangkan Kandidat dari Partai Republik McCain juga tercatat unggul di beberapa wilayah. McCain dilaporkan mengungguli Obama di Kentucky, Tennessee, West Virginia, South Carolina, Oklahoma, Wyoming, Alabama, Arkansas, Texas dan Utah.

Presiden Jokowi dan CEO Microsoft Satya Nadella (kanan) di Jakarta, 27 Februari 2020.

3 Kali Bos Microsoft Satya Nadella ke Indonesia, Semuanya Ketemu Jokowi

Kunjungan Kepala Eksekutif Microsoft Satya Nadella ke Indonesia besok bukan pertama kali.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024