Sumber :
- REUTERS / Argiris Mantikos / Eurokinissi
VIVA.co.id - Sebayak lima orang, empat perempuan dan satu anak kecil, tenggelam saat perahu yang membawa migran dari Yunani menuju Turki itu, terbalik di lepas pulau Samos Yunani, di dekat Pantai Turki.
Baca Juga :
Indonesia Diserbu Imigran China, Cek Faktanya
Hal ini disampakan oleh seorang pejabat penjaga pantai Yunani, Sabtu 9 April 2016, seperti dilansir dari Channel News Asia.
Sementara itu, lima migran lainnya yang juga berada di kapal tersebut berhasil diselamatkan. Kapal penjaga pantai dibantu oleh helikopter sedang mencari lebih banyak korban.
Insiden ini terjadi sehari setelah dua feri membawa lebih dari 120 migran kembali ke Turki dari Pulau Yunani Lesbos, dalam keberangkatan migran gelombang kedua, di bawah kesepakatan Uni Eropa dengan Ankara untuk menghentikan migrasi massal di Laut Aegea ke Eropa.
Kesepakatan yang mulai berlaku pada hari Senin itu bertujuan untuk membendung masuknya migran secara tak terkendali ke Uni Eropa, oleh warga yang melarikan diri dari perang dan kemiskinan di Timur Tengah dan di luar negeri, setelah lebih dari satu juta migran tiba tahun lalu.
Badan Pengungsi PBB (UNHCR) dan kelompok hak asasi manusia mengatakan kesepakatan itu melanggar hukum internasional.
Meskipun arus telah melambat, migran terus mencapai pulau-pulau Yunani. Otoritas Yunani mengatakan 149 telah tiba di Lesbos, Samos dan Chios dalam waktu 24 jam sampai Jumat pagi kemarin.
Laporan: Dinia Andianjara
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kesepakatan yang mulai berlaku pada hari Senin itu bertujuan untuk membendung masuknya migran secara tak terkendali ke Uni Eropa, oleh warga yang melarikan diri dari perang dan kemiskinan di Timur Tengah dan di luar negeri, setelah lebih dari satu juta migran tiba tahun lalu.
