Pesawat Angkut Rusia Diminati Asia Tenggara dan Afrika

Pesawat angkut Rusia, Il-76.
Sumber :
  • www.ilyushin.org

VIVA.co.id – Perusahaan pembuat pesawat asal Rusia, JSC Aviastar-SP, mengklaim bahwa Asia Tenggara dan Afrika berminat membeli pesawat angkut berat militer Ilyushin Il-76-MD-90A.

Direktur Pelaksana JSC Aviastar-SP, Andrey Kapustin, mengatakan, pesawat angkut ini merupakan versi modern dari pendahulunya, Il-76.

Meskipun tak menyebut nama negaranya, Kapustin mengungkapkan, ketertarikan Asia Tenggara dan Afrika ini membuktikan pangsa ekspor Il-76-MD-90A prospeknya sangat bagus ke depan.

"Kami telah menerima panggilan dan pesanan atas pesawat ini dari negara-negara di Asia Tenggara dan Afrika. Ini menunjukkan wilayah geografi mereka sangat cocok memakai pesawat kami untuk berbagai kepentingan. Sebelumnya, negara persemakmuran pecahan Uni Soviet (Commonwealth of Independent States / CIS) telah menjadi pelanggan kami," kata Kasputin, seperti dikutip dari situs Sputniknews, Senin, 20 Juni 2016.

Ia juga memaparkan, pihaknya mulai membangun lima unit pesawat Il-76-MD-90A pada tahun ini, dan sudah mengirim tiga pesawat untuk Kementerian Pertahanan Rusia yang dijadwalkan beroperasi pada 2017.

Sementara, produksi massal pesawat tersebut akan dimulai setelah program modernisasi teknis selesai di pabrik Aviastar-SP.

Kokpit Il-76MD-90A

JSC Aviastar-SP adalah bagian dari United Aircraft Corporation (UAC), induk perusahaan penerbangan Rusia yang fokusnya memproduksi dan mengekspor pesawat komersil maupun militer.

Wartawan Pengkritik Presiden Putin Dibunuh dengan Kejam

Pesawat Il-76MD-90A menampilkan sistem kontrol penerbangan yang sepenuhnya digital, avionik baru dan mesin PS-90A-76 mampu meningkatkan sistem efisiensi bahan bakar.

Pesawat ini dirancang untuk transportasi dan pendaratan pasukan, mesin, baik sipil atau komersil maupun militer, berukuran besar dan kargo.

Gereja Ortodoks Rusia Diserang Teroris, ISIS Klaim Pelaku
ilustrasi drone

Drone Milik AS Ketahuan Mondar-mandir Pantau Perbatasan Rusia

Terungkap citranya di wilayah laut Hitam.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2019