Tabib Wanita dari Etnik Asli Digadang Jadi Capres Meksiko

María de Jesús Patricio Martínez, tabib perempuan yang diusulkan jadi capres
Sumber :
  • REUTERS/Stringer

VIVA.co.id – María de Jesús Patricio Martínez, seorang perempuan yang dikenal sebagai tabib di Tuxpan, Meksiko mulai digadang-gadang menjadi calon Presiden (capres) Meksiko tahun depan. Diskriminasi yang sering dirasakan penduduk dan suku asli di Meksiko membuat kelompok pribumi dan para aktivis pejuang kearifan lokal menilai bahwa negara tersebut membutuhkan Presiden yang memperhatikan alam dan warga asli.

Warga Italia Hilang, Empat Polisi Meksiko Diduga Terlibat

María de Jesús Patricio Martínez lahir dan dibesarkan di Tuxpan. Dia diketahui sejak kecil memang dekat dengan alam sehingga mulai usia 20-an dia mulai membantu mengobati warga di kampungnya dengan berbagai pengobatan herbal yang dia ketahui.

"Pada waktu itu, jangankan dokter, obat pun sangat terbatas dan Dinas Kesehatan memang tidak memperhatikan," kata María de Jesús Patricio Martínez sebagaimana dilansir theguardian.com, Senin 12 Juni 2017.

Gempa Meksiko, Detik-detik Mencekam Gedung Bertingkat Roboh

Kini perempuan berusia 53 tahun itu merasa terpanggil dan mulai memformulasikan dan mengarsip pengobatan yang dia ciptakan secara herbal agar bisa digunakan di seluruh Meksiko. Dia mengaku terpanggil untuk memperbaiki bobroknya politik dan ketimpangan ekonomi di negaranya.

Apabila perempuan tersebut resmi maju ke Pemilu, maka dia akan tercatat menjadi calon Presiden perempuan pertama yang juga berasal dari kelompok etnis asli.

Korban Tewas Gempa Meksiko Bertambah, Sudah 149 Orang

"Kelompok politisi selama ini kan hanya melihat alam sebagai sumber uang bukan jadi hal yang berguna bagi komunitas dan masyarakat," katanya menambahkan. (mus)

Andres Manuel Lopez Obrador

Negaranya Rawan, Presiden Terpilih Meksiko Malah Tolak Pengawalan

Apa sebabnya?

img_title
VIVA.co.id
4 Juli 2018