- KBRI Ottawa
VIVA.co.id – Beragam cara yang kreatif dan menyenangkan dilakukan masyarakat Indonesia di luar negeri untuk mempromosikan budaya nusantara, sekaligus memenuhi rindu akan kampung halaman. Salah satunya adalah berpawai di jalan dengan baju-baju tradisional.
Cara ini yang dilakukan masyarakat Indonesia di Kota Montreal pada akhir pekan kemarin saat turut serta dalam perayaan Hari Kemerdekaan Kanada. Perayaan Canada Day itu tidak hanya dinikmati oleh warga lokal, tetapi juga masyarakat perantauan, termasuk Warga Negara Indonesia.
Di kota Montreal pada 1 Juli waktu setempat, komunitas Indonesia yang tergabung dalam Association de la Communauté Indonésienne du Québec (ACIQ) tak mau ketinggalan dalam memeriahkan Canada Day ke-150 dengan turut berpartisipasi dalam parade budaya tahunan tersebut. ACIQ saat ini dipimpin oleh Dialin Putri Dahlan, diaspora Indonesia yang telah bermukim di Kanada selama lebih dari 10 tahun, demikian ungkap Kedutaan Besar Republik Indonesia di Ottawa.
Khusus tahun ini di perayaan Canada Day yang ke 150 tahun, ACIQ menggalang masyarakat Indonesia dì Montréal untuk berpartisipasi dengan mengusung tema parade kostum nusantara. Kontingen Indonesia yang terdiri dari orang dewasa hingga anak kecil tersebut berbaris rapih dengan mengenakan pakaian adat lengkap dengan hiasan dari berbagai daerah seperti Batak, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi. Tak lupa setiap peserta membawa dan melambaikan bendera Indonesia dan Kanada untuk semakin memeriahkan pawai.
Tak hanya itu, sepanjang parade sejauh sekitar 2 km tersebut, kontingen Indonesia juga menampilkan Tari Sesonderan secara terus-menerus dan diiringi oleh mobil yang dihias cantik dengan ornamen dan kain khas Indonesia. Rintik hujan sepanjang parade tidak mematahkan semangat para penari untuk terus menghibur para penonton.
Warga setempat yang menonton parade tampak antusias menyambut kontingen Indonesia. Ini terlihat dari sorakan para penonton terhadap kontingen Indonesia di sepanjang jalanan parade.
Foto: KBRI Ottawa.
Duta Besar Indonesia untuk Kanada, Dr. Teuku Faizasyah, dalam siaran persnya menyampaikan apresiasi atas kreatifitas masyarakat Indonesia di Montréal dalam memeriahkan parade Canada Day tahun ini.
"Diaspora Indonesia memegang peranan penting bagi upaya promosi budaya Indonesia di luar negeri. Partisipasi mereka dalam kegiatan seperti parade Canada Day ini perlu didukung karena merupakan kesempatan yang bagus sebagai ajang untuk memperkenalkan Indonesia kepada masyarakat asing," kata Dubes Faizasyah.
Canada Day merupakan perayaan hari jadi Kanada yang diperingati setiap tanggal 1 Juli. Seperti halnya HUT RI yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus, Canada Day diperingati dengan berbagai kegiatan meriah, seperti konser, piknik, bazar, parade, dan kemeriahan lainnya. Di Montréal, Provinsi Quebec, Canada Day diperingati dengan parade budaya sepanjang jalan raya Sainte-Catherine sampai Place du Canada yang khusus ditutup untuk pawai dari berbagai macam komunitas dan organisasi setempat.
Selain komunitas Indonesia turut berpartisipasi juga komunitas dari berbagai negara pada peringatan Canada Day ke 150 ini, di antaranya Brazil, Irlandia, dan Filipina.
