- VIVA / Vicky Fazri (Jakarta)
VIVA – Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Indra Ranudikarta mengatakan, para kawanan pembobol ATM di komplek Kostrad, Jakarta Seltan melakukan aksinya secara otodidak melalui internet.
“Adapun pelaku belajar cara membobol itu melalui internet di Youtube, mereka belajar secara otodidak dan mempraktikannya sebelum melakukan aksinya," ungkap indra saat jumpa pers.
Indra menerangkan, para kawanan pembobol ATM di komplek Kostrad ini punya peran masing masing ketika akan beraksi.
“Pembagian tugas saat melakukan aksi adalah dua orang tersangka melakukan tindakan bobol ATM, dua orang mengawasi situasi dan satu orang standby di mobil. Dari perbuatannya tersangka berhasil mengambil uang sebanyak empat kali dari mesin ATM @ 2.500.000,-.,” kata indra
Sementara itu, Kaajen Kostrad, Kolonel Caj Endi Zubaedi Anshori mengungkapkan aksi pencurian dengan modus pemberatan di komplek kostrad ini baru pertama kali. Rampok ini terungkap dikarenakan penjaga minimarket curiga terhadap gerak gerik yang saat itu sedang beraksi
"Kejadian yang terjadi di komplek Kostrad Tanah Kusir baru pertama kalinya, khususnya pembobolan ATM dan kami bersyukur bisa menangkap lima pelaku bersama Polsek Kebayoran Lama. ,”ujar Anshori kepada awak media , Jumat, 06 November 2020
"Mereka baru tahu kalau itu komplek militer dan mereka kaget sekali saat ditangkap," kata dia.
Baca juga: UAS Menangis Habib Rizieq Difitnah: Dia Cucu Nabi
Gara-gara Rumah Dinas Bagus Ini,Pasukan Tengkorak Kostrad Diganjar 5 Miliar Sama Jenderal TNI Maruli
Kok bisa? Kenapa ya?....
