Istrinya Ditagih Utang, Pria di Langkat Ngamuk Bawa Parang dan Aniaya Penagih

Ilustrasi diborgol
Sumber :
  • canada.com

Langkat - Viral di media sosial video yang menunjukkan seorang laki-laki di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara mengamuk dan menganiaya seorang wanita menggunakan parang. Ternyata, aksi pelaku S itu dipicu soal utang piutang.

Sadis! Polisi di Bulukumba Tega Aniaya Siswi SMA hingga Patah Tulang dan Rahang Bengkak

Dari informasi polisi, pelaku S membacok sepeda motor korban berinisial DY. Saat itu, korban mendatangi rumah pelaku di Desa Pematang Cengal Barat, Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sabtu 9 Desember 2023.

"Berawal saat korban datang ke rumah S untuk menagih angsuran utang selama 1 minggu, belum dibayar oleh istri pelaku. Dimana diketahui istri S memiliki utang, di salah satu koperasi simpan pinjam tempat korban bekerja," kata Kepala Seksi Humas Polres Langkat, Iptu Rajendra Kusuma, Senin 11 Desember 2023.

FOKUS: Ciamis Berdarah

S saat diamankan petugas kepolisian.

Photo :
  • istimewa

Dengan alasan itu, DY pun mendatangi rumah pelaku. Dia ingin tahu alasan istri pelaku yang belum membayar uang angsuran utangnya sepekan belakang ini. Sementara, status korban merupakan pekerja di sebuah perusahaan simpan pinjam.

Cadangan Devisa RI Maret Turun Jadi US$136,2 Miliar Buat Bayar Utang dan Stabilisasi Rupiah

Nah, menurut dia, ada cekcok mulut begitu korban datangi rumah S dengan maksud hendak menagih utang kepada istrinya.

"S mengatakan kepada korban yang bernama DY bahwa istrinya sudah 1 pekan tak berada di rumah," ujar Rajendra.

"S juga menyampaikan agar DY langsung saja mencari istrinya kerumah mertuanya atau rumah orang tua istri S," jelas Rajendra.

Pelaku pun emosi karena diminta dan ditagih agar menanggung hutang istrinya. S sempat mengusir korban agar pergi dari rumahnya. Namun, DY tak mengindahkan apa yang disampaikan pelaku.

Saat itu pelaku yang emosi lalu masuk ke dalam rumah. Begitu keluar, dia sambil membawa parang. Dengan nada emosi, S membacok sepeda motor korban yang mengakibatkan sepeda motor korban rusak dan terjatuh bersama korban.

"Melihat hal tersebut, korban sempat berlari namun dikejar oleh S sampai korban kemudian terjatuh," tutur Rajendra.

Lalu, saat korban terjatuh, pelaku S kembali memukul wajah dan bagian dadanya. "Pada saat terjatuh S memukul pipi kanan korban dan memukul dada korban, dengan menggunakan sikunya sehingga pipi kanan korban bengkak dan dadanya terasa sesak," kata Rajendra.

Imbas kejadian yang dialaminya, korban datang ke Polsek Tanjung Pura untuk membuat laporan. Menerima laporan itu, petugas kepolisian bergerak dan langsung mengamankan pelaku.

S saat ini sudah digelandang dan dilakukan penahanan. Dia diamankan bersama barang bukti di Markas Polsek Tanjung Pura.

Pelaku dalam pemeriksaan juga sudah mengakui perbuatannya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya