Polisi Ungkap Penyebab Duel Maut di Semarang hingga Akibatkan Satu Orang Tewas

Personel Polsek Genuk saat melakukan pemeriksaan di lokasi duel maut.
Sumber :
  • tvOne/ Didiet Cordiaz

Semarang – Kasus duel maut di Jalan Sendang Indah Barat RT 3 RW 4, Kelurahan Muktiharjo Lor, Kecamatan Genuk Kota Semarang, Sabtu, 30 Desember 2023 malam masih diselidiki Polsek Genuk.

Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara kepolisian, peristiwa itu dipicu oleh korban bernama Irfan Bagus alias Panjul yang geram kepada lawan duelnya yakni J (35). Sebab, terduga pelaku mengirim foto perempuan saat bersama korban. Akibat ulah J, Panjul terlibat keributan dengan istrinya.

“Jadi kejadian berawal dari adanya foto yang dikirim oleh terduga pelaku (J) kemudian dikirim lewat pesan ke korban. Yang dikirim foto lama perempuan bersama korban. Kemudian istrinya marah dengan korban kemudian suami atau si korban emosi mencari J ini,” ujar Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu, 31 Desember 2023. 

2 Pria yang Buat Remaja Perempuan 16 Tahun Tewas di Hotel Jaksel Terancam 20 Tahun Bui

Panjul lantas mencari J di kediamannya yang berada di RW 4, Kelurahan Muktiharjo Lor. Panjul menghampiri rumah J dengan mengendarai motor sambil membawa senjata tajam.

Garis polisi di suatu lokasi perkara (foto ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Risky Andrianto
Remaja Perempuan 16 Tahun Ditemukan Tewas Usai Ngamar Bareng 2 Pria di Hotel Jaksel

“Panjul mencari empat kali yang pertama jam 09.00 WIB, kemudian jam 18.00 atau magrib datang lagi dengan membawa linggis. Lalu tidak ketemu dan datang lagi merusak pintu plafon lampu. Terus karena yang dicari tidak ada pulang dan pukul 19.30 datang dan menyerang J,” ujarnya.

Setelah bertemu kemudian terjadi perkelahian.
“Terjadi perkelahian sampai istri J mengalami luka sabetan karena berusaha melerai. Lalu J dan korban bergelut di jalan dan mengalami luka tusuk,” tuturnya.

“Korban meninggal dalam perjalanan di rumah sakit karena luka di dada sebelah kiri sayatan pipi sebelah kiri dan lutut sebelah kanan,” katanya menambahkan.

Saat ini J sudah dalam pemeriksaan oleh kepolisian. Barang bukti berupa senjata tajam juga sudah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut.

“Masih dalam pendalaman saksi. Kini sudah enam saksi barang bukti sajam (senjata tajam) sudah kita amankan,” ujarnya.

Laporan Didiet Cordiaz (Semarang, Jawa Tengah)


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya