Mutilasi di Bus Mayasari

Potongan Tubuh Dititip ke Warung Padang

VIVAnews - Potongan tubuh korban mutilasi, Hendra diduga sempat berada di Terminal Kalideres, Jakarta Barat. Jeroan tubuh korban itu malah sempat dititipkan di Warung Padang.

Hal ini terungkap dari keterangan sejumlah saksi-saksi yang sudah dimintai keterangan polisi.

Sekitar satu bulan lalu, saat pertama kali potongan tubuh korban mutilasi ditemukan di Bus Mayasari, warga menemukan dua kantong berisi daging yang tersimpan dalam kantong plastik berwarna merah.

Potongan itu ditemukan oleh Ace, petugas bus Prima Jasa. Ace yang sempat diperiksa di Polda Metro Jaya mengatakan, dua kantong plastik yang berisi daging dan jeroan dititipkan kepadanya dari seorang wanita. "Wanita itu  kemudian berpamitan untuk memanggil suaminya," katanya, Selasa, 28 Oktober 2008.

Ace mengatakan, wanita yang menitipkan dua kantong plastik itu diduga Sumiyati alias Yati, istri keempat korban. Hari ini, polisi telah menetapkan Yati sebagai tersangka kasus mutilasi.

Sandiaga soal Peluang Gabung Prabowo-Gibran: Sesuai Namanya Partai Persatuan

Karena wanita itu tak kunjung datang, Ace pun menitipkan dua kantong itu ke rumah makan Padang.

Kemudian Eli, pemilik warung,  mengira daging itu, adalah daging babi karena bentuknya yang aneh.

Penemuan daging ini pun sempat dilaporkan Pos Polisi Terminal Kalideres. Namun petugas polisi mengembalikannya ke warung Padang kembali dan meyakini itu adalah daging babi.

Gita, pembantu di warung Padang itu akhirnya menyerahkan bungkusan itu ke Ketua Regu Operasional Terminal Kalideres Rudolf Gultom untuk dikembalikan ke pemiliknya.

Namun hingga larut malam, pemilik bungkusan itu tak kunjung datang. Akhirnya Gultom pun membuang daging itu ke tempat sampah.

Bungkam Irma Nasdem, Refly: Harusnya Semua Anggota DPR Itu Oposisi Terhadap Pemerintah!
Proses evakuasi korban tewas akibar banjir dan longsor di Luwu. (Foto: Basarnas Sulsel).

Update Korban Tewas Banjir dan Longsor di Luwu jadi 13 Orang, Berikut Daftar Namanya

Jumlah korban tewas akibat banjir dan longsor menimpa Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, bertambah. Kini sudah sebanyak 13 orang. Seorang korban lansia baru ditemukan tim.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024