Sumber :
- VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Malam tahun baru bagi sebagian warga Tebet ternyata menjadi malam yang mencekam. Tawuran antarwarga membuat suasana malam tahun baru yang ceria berubah jadi menakutkan.
"Tawuran terjadi pada Kamis 31 Desember 2015 sekitar pukul 23.45 WIB," ujar Kanit Reskrim Polsek Tebet Mudiran dalam konferensi pers di Polsek Tebet, Jakarta, Sabtu 2 Januari 2016.
Baca Juga :
Polisi Tangkap Sumanto, Diduga Bacok Anggi
"Sehingga A dan W disarankan para pemuda yang sedang membakar ayam agar pergi serta jangan mencari masalah," kata Mudiran.
Selanjutnya, atas imbauan agar diminta pergi dari tempat tersebut, W pun pergi. Tapi, A justru menantang para pemuda Rt 04. Akibatnya, A dikeroyok para pemuda tersebut, tapi berhasil dilerai saksi Indra Irawan Sukma.
Usai pengeroyokan, A pergi ke Rt 09. Tapi, tak lama kemudian, ia kembali ke Rt 04 dengan membawa beberapa orang. A dan kelompoknya lalu menyerang semua pemuda yang ada di Bundaran Kuburan Menteng Pulo, Tebet.
"Akibatnya, korban Achmad Rivai (20 tahun) dari Rt 04 mengalami luka bacok di bagian leher sebelah kiri yang memanjang hingga ke pundak kiri. Korban meninggal dunia, karena pendarahan saat dibawa ke rumah sakit," ujar Mudiran.
Selanjutnya, A yang diduga membunuh Rivai, sempat disiram air keras oleh warga hingga menderita luka bakar. A lalu mendapat perawatan di Rumah Sakit Agung Manggarai. Saat itu lah, polisi membekuknya.
Perkara pembunuhan dan tawuran ini masih dalam penyelidikan Polsek Tebet. Kepolisian telah mengamankan dua bilah senjata tajam jenis pedang.
Halaman Selanjutnya
Selanjutnya, atas imbauan agar diminta pergi dari tempat tersebut, W pun pergi. Tapi, A justru menantang para pemuda Rt 04. Akibatnya, A dikeroyok para pemuda tersebut, tapi berhasil dilerai saksi Indra Irawan Sukma.