'Pak Ogah' Palak Pengendara Mobil, Akhirnya Dicokok Polisi

Pak Ogah atau polisi cepek yang berada di sejumlah ruas jalan Jakarta.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Enam remaja pria yang biasa menjadi 'Pak Ogah' di perempatan Cempaka Putih dicokok polisi. Mereka dilaporkan kerap melakukan pemalakan pada pengendara mobil pribadi.


Aksi keenam remaja itu akhirnya dilaporkan oleh warga yang sudah kesal pada aksi pemalakan yang mereka lakukan.


"Mereka ini, jadi tukang parkir liar dan pak ogah di jalanan. Kami amankan karena dapar laporan warga yang mengaku resah akibat tindakan mereka," kata Perwira Unit (Panit) Narkoba dari Polsek Cempaka Putih, Inspektur Satu Rasyid, di markasnya, Senin 25 Januari 2016.
Anak Mulai Besar, Siti Badriah Siap Jalani Program Hamil Anak Kedua?


Vespa Klasik Milik Babe Cabita Dilelang Istri dengan Harga Awal Rp70 Juta, Ini Spesifikasinya
"Kemarin sudah kita tegur, tapi tidak jera. Jadi terpaksa, kita buat pernyataan pada keenam pemuda ini kalau melakukan hal serupa lagi akan kita amankan," kata Rasyid.

Liga 1 Berakhir, Ini Daftar Tim yang Degradasi-Promosi dan Lolos ke Championship Series

Enam remaja itu - berinisial Irs, Shm, Glh, Hlmn, Jri, dan Brh - diangkut ke Polsek Cempaka Putih pada Senin sore, 25 Januari 2016, sekitar pukul 16.00 WIB. Menurut Solihin, salah satu pelapor, keenam remaja itu akan mengetuk-ngetuk kaca mobil jika tak diberikan uang oleh pengendara yang memutar balik di salah satu putaran yang ada di Jl.Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.


"Meraka ini nekat,
ngelakuinnya
depan kantor polisi. Kalau gak dikasih digetok-getok kaca mobil kita sama tangan mereka," ujar Solihin. Ia juga menambahkan, kadang enam remaja itu nekat mengejar mobil yang tak mamu memberikan uang. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya