Perluasan Ganjil Genap Dikaji Lanjut Terus Usai Asian Games

Sosialisasi perubahan waktu kebijakan pembatasan kendaraan bermotor ganjil genap
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

VIVA – Kawasan yang menerapkan sistem ganjil-genap di Jakarta rencananya akan diperluas untuk mendukung pelaksanaan Asian Games 2018. Polisi pun mengkaji perluasan sistem itu tetap dilanjutkan meskipun perhelatan tersebut telah selesai. 

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

"Kami nanti kaji lagi, kami evaluasi kalau memang itu tertib, karena setelah Asian Games ini ada lagi Asian Para Games, bulan 10 jadi ya mungkin ini berlanjut," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusuf di Mapolda Metro Jaya, Jumat 25 Mei 2018.

Yusuf menerangkan, kajian akan dilakukan dengan mempertimbangkan dampak kemacetan akibat sistem ganjil-genap di kawasan sekitarnya. Dia juga akan menggandeng seluruh pihak untuk mengkaji efektivitas perluasan sistem tersebut.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

"Justru itu kami buat ganjil-genap pasti ini kan pinggir, kemacetan akan ada di pinggir-pinggir, jadi kami lihat juga ke depannya seperti apa. Di samping itu juga ada pengamat transportasi kelompok independen, tim independen maupun dari masyarakat," tambahnya.

Menurut Yusuf, wacana itu juga akan dibahas dalam forum lalu lintas. Jika usulan itu mendapatkan reaksi positif maka kemungkinan perluasan kawasan sistem ganjil-genap akan tetap berlanjut.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Perluasan sistem ganjil genap ini akan disosialisasikan pada Juni mendatang. Selanjutnya akan dilakukan uji coba mulai minggu pertama Juli 2018.

Adapun, rencana perluasan lokasi ganjil-genap adalah sebagai berikut:

1. Jalan S Parman-Jalan Gatot Subroto-Jalan MT Haryono-Jalan DI Panjaitan-Jalan Ahmad Yani-Simpang Coca Cola/Perintis Kemerdekaan Cempaka Putih. 

2. Arteri Pondok Indah mulai Simpang Kartini sampai dengan Simpang Kebayoran Baru.

3. Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

4. Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya