Soal Ganjil Genap Usai Asian Games, Anies Akan Tanya Pengguna Jalan
- Anwar Sadat/VIVA.co.id
VIVA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah melakukan diskusi bersama pakar dan stakeholder tentang perluasan aturan ganjil genap selama Asian Games 2018.
Hal itu dikemukakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi sistem ganjil genap lantaran Asian Games akan berakhir beberapa hari lagi, di Kantor BPK Provinsi DKI Jakarta, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis, 30 Agustus 2018.
Menurut Anies, hasil dari diskusi tersebut sudah ada. "Ada yang ingin dilanjutkan dan ada yang tidak ingin diteruskan. Oleh karena itu, kemarin kami melakukan forum diskusi bersama stakeholder dan pakar. Sudah ada hasilnya," ujar Anies.
Anies mengatakan, pihaknya juga akan melakukan diskusi dengan masyarakat dan pengguna jalan. Ia ingin mengetahui apa keinginan dan tanggapan dari warga DKI.
"Nah, kami akan melakukan diskusi sekali lagi bersama masyarakat umum bukan pakar, bukan pemegang otoritas tapi pengguna jalan. Jadi kami ingin meminta pandangan yang lengkap, arahnya sudah jelas," ujarnya.
Setelah penyelenggaraan Asian Games, menurut Anies, akan dilaksanakan juga perhelatan Asian Paragames. Pemprov DKI pun akan melakukan kebijakan ganjil genap kembali.
"Pilihannya diteruskan dengan modifikasi atau tidak diteruskan. Begitu diskusinya selesai akan kami umumkan sesegara mungkin. Ini jedanya sudah jelas, sebentar lagi Asian Paragames akan di mulai. Jadi di pertengahan periode ini mau tidak mau kita akan melakukan Paragames dan akan melakukan kebijakan yang sama," ujar Anies. (ase)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
