VIVA – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara terus melakukan pembersihan sungai yang berada di daerah itu. Salah satunya dengan memanfaatkan tanaman eceng gondok.
Akar eceng gondok dianggap dapat menyerap kondisi air tidak bersih di danau atau sungai di wilayah itu, sehingga nantinya terlihat bersih.
"Sebenarnya eceng gondok ini punya kemampuan menyerap polutan di air, polusi di air. Ini harus kita manfaatkan, tidak mesti untuk pembersih di sungai pakai zat kimia, bisa juga naturalisasi," ujar Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim saat dikonfirmasi VIVA di Jakarta, Jumat, 30 November 2018.
Sebagai bahan uji coba akan diterapkan di sungai yang dekat dengan Taman BMW Jakarta. Nantinya, di sungai itu akan diisi eceng gondok dan disekat kotak-kotak berukuran panjang sekira enam meter dan lebar dua meter. "Kami lagi proses, mungkin minggu depan kita pasang beberapa kotak di sungai itu," ujarnya.
Menurut Ali, nantinya seluruh sungai dan danau di daerah itu termasuk Kali Item di Kemayoran Jakarta Utara akan diberi eceng gondok juga. "Kita mau coba di sana (sungai dekat Taman BMW) setelah itu jadi nanti kita bisa coba di semua termasuk Kali Item," ujarnya.
MURI Catat Rekor Pohon Natal Raksasa dari Eceng Gondok di Taman Saloka Theme Park Semarang
Di periode masa liburan Natal dan Tahun Baru kali ini, Saloka Theme Park akan menghadirkan berbagai event dan memecahkan rekor MURI pohon Natal untuk pertama kalinya.
