Bayi Tewas Penuh Lebam, Polisi Amankan Orangtua

Polisi melakukan olah TKP di rumah Queena, bayi tewas dengan luka lebam
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Aparat Kepolisian Sektor Jatiuwung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di salah satu kontrakan di Kampung Gebang, Kelurahan Sangiang Jaya, Kecamatan Periuk, Tangerang, terkait tewasnya Queena Lasita Ramadhani, bayi perempuan berusia 1,5 tahun.

Perempuan Ini Cabut Gigi Anaknya Pakai Tang, Berujung Dibui

Olah TKP yang dilakukan selama kurang lebih 30 menit tersebut, melibatkan kedua orangtua bayi yakni, Rosita (28) dan Wage (50).

"Kami lakukan olah TKP terkait dengan tewasnya Queena. Saat ini pun, sudah kami amankan kedua orangtuanya yang sementara berstatus sebagai saksi," kata Kapolsek Jatiuwung Komisaris Polisi Eliantoro Jalmaf, Sabtu, 19 Januari 2019.

Ahmad Sahroni Minta Ayah Banting Anak Hingga Tewas Dijerat Pasal Pembunuhan

Terungkapnya Queena yang meninggal diduga dengan cara tidak wajar setelah ada laporan dari warga setempat yang membawa korban ke rumah sakit.

"Jadi, salah seorang tetangga yakni Umi ini merasa curiga saat datang ke rumah korban. Saat itu, saksi datang untuk meminta uang untuk patungan beli token listrik kemudian melihat Queena tergeletak dengan tidak wajar," ujarnya.

Viral Ayah Tega Banting Anak Kandung hingga Tewas, Netizen: Faktor Ekonomi

Menduga Queena mengidap penyakit, tetangga korban langsung membawa korban ke rumah sakit. Namun ternyata, Queena telah meninggal dalam perjalanan menuju ke rumah sakit.

"Saat di rumah sakit sudah meninggal dan banyak luka. Saat ini kami terus lakukan pemeriksaan untuk penetapan tersangka, kemungkinan besar kami duga orangtuanya yang telah melakukan penganiayaan," tuturnya. (art)

Ilustrasi aksi bullying atau penganiayaan.

Viral Santri di Luwu Timur Dianiaya Teman Secara Sadis, Ini Penjelasan Polisi

Seorang santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mujahidin, Desa Mantadulu, Kecamatan Angkona, Kabupaten Luwu Timur, Sulsel dianiaya sadis oleh temannya.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024