Tarif MRT Belum Final, Anies: Jangan Kaitkan dengan Pemilu

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Adinda Purnama Rachmani

VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengungkapkan pihaknya masih akan membahas tarif kereta Mass Rapid Transit atau Moda Raya Terpadu (MRT). Menurut Anies, keputusan hasil rapat kemarin bersama pimpinan DPRD DKI Jakarta bukan menentukan harga untuk saat ini tetapi untuk beberapa tahun ke depan.

Didatangi Warga Diminta Maju Lagi di Pilgub DKI, Anies Jawab "Izinkan Berpikir Sejenak"

Anies juga berharap penetapan tarif MRT Jakarta tidak dilatarbelakangi dengan urusan Pemilu, yang akan berlangsung pada 17 April mendatang. "Karena itu harga yang ditentukan hari ini akan menentukan harga puluhan tahun ke depan. Sekali ditetapkan maka dia akan menjadi rujukan untuk waktu yang sangat panjang," ujarnya di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Selasa 26 Maret 2019.

Dia menambahkan, "Karena itu, jangan menentukan harga mikir 17 April, jangan. Jangan menentukan harga mikir kepuasan hari ini."

Anies: Pakemnya yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet

Menurut Anies, penentuan harga harus sama seperti tarif bus Transjakarta, sejak 2004 hingga saat ini masih sama, yaitu sebesar Rp3.500.

Ia menilai, tarif yang dikeluarkan kemarin sebesar Rp8.500 itu belum final. "Itulah kenapa saya masih bicara dengan Dewan karena ini bukan sekadar harga yang bisa diubah-ubah dalam waktu singkat," katanya. 

PDIP Masih Cermati Peluang Duet Anies dan Ahok dalam Pilkada 2024

Menurut Anies, pihaknya akan terus membahas soal tarif itu sampai nanti ditetapkan lewat keputusan gubernur. Sebab, penetapannya melalui keputusan gubernur. "Sekarang masih fase pembahasan," ujarnya. (ren)
 

Capres nomor urut satu, Anies Baswedan di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Jumat, 22 Maret 2024

Anies Beri Tanggapan Begini atas Pernyataan Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic'

Anies Baswedan turut menanggapi Luhut Binsar Pandjaitan soal permintaan kepada Prabowo Subianto agar tidak membawa orang 'toxic' masuk ke dalam pemerintahannya nanti.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024