- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – Dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke-73 yang digelar di kawasan silang Monas, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, mengucapkan rasa syukurnya atas penyelenggaraan acara yang akhirnya bisa digelar meskipun sempat tertunda.
Tito menyebut, acara yang semestinya digelar pada 1 Juli 2019 lalu, memang baru bisa dilaksanakan hari ini akibat padatnya kegiatan dan dinamika perpolitikan nasional yang membutuhkan penanganan pihak Polri.
"Sebelum tanggal 10 Juli memang banyak sekali rangkaian acara kegiatan olahraga, kegiatan seni, yang intinya adalah kegiatan kebersamaan TNI-Polri dan sekaligus bersama-sama dengan masyarakat," kata Tito di kawasan Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu 7 Juli 2019.
"Karena di tiga komponen ini kami selaku pihak Polri sangat merasakan membuat situasi menjadi kondusif, seperti yang kita rasakan saat ini," ujarnya.
Tito memastikan bahwa acara puncak dari HUT Bhayangkara ke-73 ini sendiri akan dilaksanakan tanggal 10 Juli 2019 mendatang, dalam bentuk upacara di tingkat nasional.
"Nanti inspektur upacara di Monas ini juga Insya Allah oleh Pak Presiden, dan akan serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia baik di tingkat Polda maupun Polres dan lain-lain," kata Tito.
Pada kesempatan yang sama, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, segenap keluarga besar TNI beserta seluruh jajaran prajurit TNI, baik di dalam maupun di luar negeri, turut mengucapkan selamat atas HUT Polri yang ke-73 kali ini.
"TNI mendukung motto dan program dari Kapolri untuk menjadikan Kepolisian Negara Republik Indonesia yang profesional, modern, dan terpercaya. Insya Allah semuanya bisa terlaksana dengan dukungan TNI dan seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya.
Pada pelaksanaan acara olahraga bersama yang digelar sejak pukul 06.00 WIB di kawasan Silang Monas, Kapolri dan Panglima TNI yang didampingi istri dan jajarannya masing-masing, sempat melakukan jalan santai bersama dari kawasan Monas hingga ke depan Gedung Bawaslu dan Sarinah Thamrin, untuk kemudian kembali ke lokasi acara yang berada tepat di depan Tugu Monas.
Saat kembali ke panggung acara, mereka pun disambut dengan atraksi terjun payung yang dilakukan oleh puluhan personil gabungan, baik dari unsur TNI maupun Polri. Selain itu, panggung hiburan juga diisi oleh penampilan sejumlah artis pendukung, seperti misalnya Project Pop, Tukul Arwana, dan lain sebagainya.
