Viral, Wisatawan Dipalak Remaja di Bogor

Ilustrasi penganiayaan.
Sumber :
  • www.pixabay.com/bykst

VIVA – Seorang wisatawan asal Karawang, May Anisa Dewi mengaku mengalami pemalakan oleh beberapa remaja, saat hendak berwisata ke Telaga Saat di Desa Tugu Utara, Cisarua, Puncak, Bogor, Jawa Barat.

SYL Pernah Minta Belikan Senjata, Hakim Minta Saksi dari Kementan Tunjukkan Bukti

Bermaksud menanyakan tujuan, namun ia justru dipalak para remaja dengan nada ancaman. Pengalaman itu, ia ceritakan di Facebook dan dibagikan di beberapa group seperti Eksplor Bogor, dan group Masyarakat Bogor Cinta Damai.  

Sampai tulisan ini dibuat, Selasa sore, 9 Juli 2019, postingan tersebut telah dibagikan 7.085 kali dan mendapat 1.137 komentar. May juga mengunggah foto sosok para remaja yang memalak dan mengancamnya. 

Terungkap, Sederet Fakta Sidang SYL yang Bikin Geleng Kepala

May mengatakan, akhir pekan lalu ia bersama temannya ingin berwisata ke Telaga Saat, yang berada di Desa Tugu Utara, Cisarua, Puncak Bogor.

Dalam tengah perjalanan May dan temannya mengaku bertemu para anak remaja. Kala itu, May dipaksa menyerahkan sejumlah uang dengan sikap mengancam. 

Dirjen Kementerian Pertanian Bela-belain Patungan Rp500 Juta Buat Beliin Mobil Anaknya SYL

Wisatawan unggah ke FB soal pemalakan di daerah Bogor, Jawa Barat.

"Misi min saya mau cerita. Kemaren saya sama doi rencana mau ke telaga saat yg ada didaerah puncak. Saya start dari karawang ngandelin gps, pas mau sampe dipersimpangan dijegal sama 3 org minta dana seikhlasnya," tulis May. 

May mengatakan, temannya itu memberikan uang Rp20 ribu kepada para remaja itu dengan janji akan mengantarkan dengan rute terdekat. Namun, di tengah perjalanan, remaja itu memanggil teman-temannya, dengan meminta nominal tinggi. Jika tidak, mereka mengancam tidak diberikan jalan. 

"Saya kasih 20rb karena ga terlalu jauh dan belum sampe tempat tujuan. Tp mereka nolak dengan ambisi bahwa yg biasanya ngasih diatas 100rb. Saya keukeh (kukuh) dong gamau dan saya lg ga pegang uang cash lebih," tulis May.

Tak mau ambil pusing, May bersama temannya melanjutkan perjalanan. Tanpa disangka, para remaja itu justru mengejar dan memberhentikan paksa. Saat itu, kata May, terjadi cekcok mulut sampai remaja ini mengancam dengan memanggil teman-temannya.

"Mereka ngancem bahwa saya dan doi saya pulang gakkan selamat mereka juga bakal manggil temen2nya. Saya sampe takut juga akhirnya saya telp sodara saya biar ngawal saya pulang. Pesan saya. Kalo mau ketelaga saat mending rame2 kalo sendiri mereka kesempatan," tulis May.

Penyanyi atau biduan dangdut Nayunda Nabila

Biduan Nayunda Nabila-Ahmad Sahroni Bakal Jadi Saksi Sidang Korupsi SYL Pekan Depan

Jaksa dari KPK akan menghadirkan beberapa saksi dalam sidang kasus pemerasan dan gratifikasi yang menjerat eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2024