Relawan Pengubur Jenazah Corona Isolasi Mandiri di Tandon Bak Air

Relawan gelar rapid test gratis di RSD Wisma Darurat. (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Relawan pemulasaran jenazah corona covid-19 dari BPBD Kudus Jawa Tengah mengisolasi diri secara mandiri di tangki air kosong. Kristanto Eko, memilih isolasi mandiri agar keluarga aman dari paparan virus corona.

Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Tangani Warga Sekitar Terminal BBM Tuban

Selama sebulan ia terpaksa terpisah dengan keluarga. Ia pun tidur di bak tandon pengisian air sebagai ruang isolasi mandiri.

Lokasi tandon tersebut berada di sudut Komplek Kantor BPBD. Kristanto mengatakan isolasi mandiri di dalam bak air tersebut merupakan inisiatifnya sendiri. Tandon tersebut terhindar dari orang luar dan aman serta nyaman untuk beristirahat.

BBMKG Denpasar Keluarkan Peringatan Dini Potensi Gelombang Tinggi di Perairan Bali

Pada awal meningkatnya kasus covid-19, ia pernah mengisolasi mandiri dirinya selama 28 hari di tandon air tersebut tanpa pulang ke rumah. Interaksi dan lepas kangen dengan keluarga khususnya dua buah hatinya dilakukan hanya melalui video call.

Dalam sehari, Kristanto pernah mengubur 4 hingga 5 jenazah covid-19. Meski begitu, ia berharap keluarganya terhindar dari paparan virus corona.

2 Korban Longsor Tambang Pasir Lumajang Ditemukan Tewas, 2 Lainnya dalam Pencarian

Lebih lanjut, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kudus, Bergas C Penanggungan mengatakan sejak meningkatnya angka kematian covid-19, pihaknya sudah menyiapkan ruang aula untuk tim pemulasaran jenazah dari BPBD. Tapi masing-masing relawan memilih tempat sendiri yang nyaman untuk isolasi mandiri dan istirahat.

Ia menyebutkan para relawan tersebut dilengkapi Alat pelindung diri (APD) saat bertugas. Mereka juga disuplai vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh. 

Laporan Galih Manunggal/ TvOne

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya