Polda Metro Sebut Pembatasan Mobilitas Warga di 10 Ruas Jalan Efektif

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo
Sumber :
  • VIVA/Foe Peace

VIVA – Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo menyebutkan, pembatasan mobilitas warga di sepuluh ruas jalan wilayah Jakarta berjalan efektif untuk mencegah terjadinya kerumunan saat pandemi COVID-19.

Nasib 5 Polisi yang Ditangkap Terkait Narkoba di Depok

“Alhamdulillah, dengan adanya penutupan pembatasan mobilitas di kawasan-kawasan itu terjadi perubahan situasi yang signifikan, berjalan baik, mereka lebih tertib, lebih taat aturan, tidak ada kemacetan lalu lintas,” kata Sambodo saat dihubungi wartawan pada Rabu, 23 Juni 2021.

Menurut dia, sepuluh ruas jalan yang ditutup ini ditengarai menjadi kawasan yang sering terjadi pelanggaran protokol kesehatan. Namun, ketika ada pembatasan mobilitas kerumunan tidak terjadi.

Terkuak, Identitas Mayat Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

“Dari sisi kerumunannya hilang, beberapa tempat-tempat usaha, kafe, restoran itu sudah memenuhi prokes, baik sisi jam buka operasionalnya maupun sisi jumlah pengunjung kapasitas di dalam restoran,” ujarnya.

Ia berharap kebijakan pembatasan mobilitas warga ini bisa terus dilaksanakan, sehingga dapat menjadikan Ibu Kota Jakarta lebih baik lagi dalam pengendalian penanganan penyebaran virus Corona.

Farhat Abbas Diperiksa Polisi Pekan Ini soal Laporan Penistaan Agama ke Pendeta Gilbert

“Yang bisa kita lihat secara nyata adalah peningkatan disiplin masyarakat, peningkatan kepatuhan terhadap prokes, menghilangkan terjadinya kerumunan,” ujarnya.

Pendeta Gilbert Lumoindong

Hattrick! Pendeta Gilbert Dilaporkan Lagi soal Penistaan Agama ke Polda Metro

Pendeta Gilbert Lumoindong kembali dipolisikan gegara khotbah kontroversialnya oleh Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) ke Polda Metro Jaya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024