Ribuan Orang Coba Masuk Jakarta Pagi Ini, PPKM Darurat Diuji

Para pekerja coba masuk Jakarta saat PPKM Darurat.
Sumber :
  • tvOne.

VIVA – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat pertama kali diberlakukan hari ini di hari kerja. Aturan itu diketahui mulai diberlakukan Sabtu lalu 3 Juli 2021.

Kebijakan itu pun ternyata masih belum dipahami dan dimengerti oleh para warga. Sebab, pagi ini ribuan warga pinggiran Jakarta yang bekerja di Ibu Kota terjaring penyekatan PPKM Darurat yang dilakukan Polri dan TNI di berbagai titik.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Sambodo Purnomo Yogo, di salah satu titik penyekatan PPKM Darurat menegaskan, Jakarta sedang tidak baik-baik saja. Karena itu, sesuai aturan PPKM Darurat, hanya pekerja di sektor esensial dan kritikal yang bisa masuk.

"Ini ujian PPKM Darurat, hari ini ribuan orang coba masuk Jakarta untuk melakukan kegiatannya. Kami akan periksa satu persatum," ujar Sambodo di Jakarta, dikutip dari laporan langsung tvOne, Senin, 5 Juli 2021.

Dia meminta para pekerja tersebut memahami kondisi ini. Sesuai dengan ketentuannya, PPKM Darurat diberlakukan karena Jakarta sedang dalam kondisi darurat.

"Jakarta dalam kendaraan genting dan darurat kesehatan. Ini butuh kesadaran masyarakat," tegasnya.

Lebih lanjut Sambodo mengungkapkan, di jakarta ada 68 titik penyekatan PPKM Darurat yang dilakukan. 28 titik di antaranya berada di batas kota yang jadi perhatian khusus aparat keamanan.

"Kapadatan tidak bisa dihindarkan, PPKM Darurat karena Jakarta sedang dalam keadaan genting. Kalau mau gini mau sampai kapan pandemi," tegasnya.

Kenang Jenderal Wismoyo, Prabowo: Ajaran Beliau Bawa Saya Sampai Mendapat Mandat Rakyat
Seorang Wanita di Taput Dituduh Curi Ketang.(tangkap layar)

Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi

ebuah viral di media sosial, seorang emak-emak dituduh mencuri ketang, di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara. Mirisnya, ditawarkan hukuman untuk telanjang

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024