- VIVA/Foe Peace
VIVA – Kepala Bagian Operasional Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Dermawan Karosekali mengklaim kalau pada titik penyekatan di Bassura, Jakarta Timur, hari ini, Kamis 15 Juli 2021 kemacetan menurun.
Hal itu karena petugas menurutnya telah paham betul mana pengendara yang benar bekerja di sektor esensial dan kritikal, dan mana yang tidak. Sehingga, dalam proses pemeriksaan jalanya lebih cepat dan tidak menimbulkan antrean yang berdampak pada kemacetan.
"Jadi, kami kelihatan kok mana yang mau kerja, mana yang mau becanda-canda saja. Oh ini kerja, ada suratnya, kami percepat supaya tidak terjadi kemacetan. Seperti sekarang kan sudah landai," kata dia kepada wartawan, Kamis 15 Juli 2021.
Kata dia, penyekatan total mulai jam 10.00-22.00 WIB juga sudah mulai berlaku hari ini di sana. Artinya, pada jam-jam tersebut hanya tenaga kesehatan, anggota TNI-Polri, dan kendaraan yang dikecualikan seperti ambulans dan logistik yang boleh lewat.
Ia mengaku sejauh ini tidak ada warga yang ngotot ingin melintas. Mereka yang bekerja di sektor esensial dan kritikal diklaimnya telah tahu akan informasi kalau mereka harus melintas mulai pukul 06.00-10.00 WIB mulai hari ini.
"Alhamdulillah tidak, masyarakat kita baik-baik, tidak ada. Jadi, mereka sudah tahu ada penyekatan dan kalau esenisal-kritikal harus menunjukkan surat. Tidak ada berdebat dengan masyarakat," katanya.
Dugaan Penistaan Agama, Polisi Diminta Tangkap dan Tahan Pendeta Gilbert
Ketua Umum Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Ipong Hembing Putra mengutuk keras khotbah pendeta Gilbert yang diduga menistakan agama.
