- VIVA.co.id/ Dani (Bekasi)
VIVA – Pria tanpa identitas mengakhiri hidupnya dengan menabrakan diri ke kereta api yang melintas di Perlintasan Kereta Stasiun Bekasi, di Jalan Perjuangan, Bekasi Utara, Kamis, 19 Agustus 2021. Korban terseret kereta rel listrik (KRL) arah Tambun sejauh 25 meter.
Seorang saksi, Herwardi S Lumelle mengatakan, ketika palang pintu hendak tertutup korban sedang berada di tengah perlintasan rel kereta api.
"Saat pintu perlintasan sudàh tertutup, saya melihat orang itu ada di tengah-tengah rel, malah saya melihat sempat mondar-mandir di atas rel," kata Herwandi.
Ketika kejadian berlangsung, kata dia, korban menggunakan kaus putih dan celana pendek. Korban hanya seorang diri saat kereta menyambarnya.
"Saat KRL dari arah Tambun melintas, tiba-tiba korban nyelonong gitu aja dan langsung keserempet kereta, kayak emang mau nabrakan diri," ujarnya.
Atas insiden itu, korban terseret sejauh 25 meter. Kini, jasad korban sudah dievakuasi ke RSUD Kota Bekasi untuk divisum. Sementara, petugas tidak menemukan identitas korban.
Sementara itu, Kapolsek Bekasi Utara Komisaris Polisi Gun Gun Gunadi mengatakan, sebelum melakukan aksinya, korban terlebih dahulu menaruh sepedanya di sekitar lokasi. Kemudian korban berjalan menuju rel kereta api.
"Jasad korban utuh, itu dikarenakan benturan korban sejauh 25 meter. Mukanya ada lebam dan mengeluarkan darah dari mulutnya, kita akan melakukan penyelidikan, mudah-mudahan bisa ditemukan identitasnya," katanya.
Terungkap, Pengemudi Mobil Putih Tabrak Bus Kuning Ternyata Mahasiswa UI
Identitas pengemudi mobil putih yang menabrak bus kuning Univesitas Indonesia (UI) ternyata mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) UI. Dalam mobil tersebut berisi ti
