Anies: Kalau Tak Mau Dikritik di Rumah Saja Urus Burung

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Sumber :
  • Facebook Anies Baswedan

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut jika seseorang sudah terjun ke dunia politik dan pejabat publik maka harus siap dengan segala kritik. Menurutnya, sebagai pejabat publik, harus siap menjadi kotak pos kritik dalam segala urusan.

Beredar Puluhan Spanduk, Warga Minta Anies Baswedan Kembali Jadi Gubernur Jakarta

“Ini paket kalau berada di wilayah publik harus siap menjadi kotak pos kritik semua urusan. Datang di pertemuan apapun itu harus siap mendengar keluhan. Karena ya inilah paket berada di wilayah publik,” kata Anies dalam workshop Partai Amanat Nasional (PAN) yang dikutip dari kanal YouTube PAN, Kamis, 7 Oktober 2021.

Jika tak mau dikritik, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menegaskan sebaiknya tak usah jadi pejabat publik dan diam saja di rumah.

Anies Harus Ikut Uji Kelayakan jika Ingin Nyagub Lewat PKB, Tak Ada Fast Track

“kalau tidak mau menerima keluhan, tidak mau menerima politik, di rumah saja urus burung dan rumah tangga. Begitu. Kalau saya melihara burung. Jadi kalau ada di pelayanan publik harus siap. Jadi satu paket,” ujarnya.

Ia pun melihat bahwa PAN memiliki pandangan yang sama mengenai bagaimana mengelola perbedaan. Menurutnya, sebuah perbedaan harus dikelola dan pernah menganggap seseorang yang berbeda pendapat sebagai musuh.

Dipromosikan Gerindra, Kaesang Pilih Duet dengan Anies Baswedan

“Semuanya kalau ada perbedaan itu lawan. Lawan badminton itu teman olahraga, lawan debat itu teman berpikir, lawan pilkada itu teman dari demokrasi. Kalau musuh saling meniadakan. Jadi kita ini lagi lawan diskusi, bukan musuh sama sekali. Itu yang harus ditumbuhkan,” katanya.

Baca juga: Anies Minta Dana ke Bloomberg Philanthropies, Wagub: Tidak Ada

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya