VIVAnews - Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan pelaku penculikan dan pembunuhan terhadap Jefri Adriansyah, 9 tahun, adalah sindikat penculikan anak.
"Motifnya jelas ekonomi. Karena pelaku minta tebusan Rp 35 juta, tapi tidak dikabulkan," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar, Boy Rafli Amar, Selasa 8 Juni 2010.
Menurut polisi ada empat pelaku penculikkan itu. Satu pelaku sudah diamankan dengan inisial AC. Tiga lainya saat ini masih dalam pengejaran. Dari hasil pemeriksaan sementara, AC tidak memiliki hubungan dengan keluarga korban atau orang dekat.
Hingga kini polisi masih memintai keterangan AC untuk memburu tiga tersangka lainnya. Dari hasil identifikasi polisi, korban dianiaya dan dibuang setelah orangtuanya tidak mau memberikan uang tebusan yang dimintai pelaku pekan lalu.
Jefri Adriansyah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di kebun kosong Kompleks Taman Alfa Indah, RT 07 RW 03, Kembangan, Jakarta Barat. Keluarga memastikan bahwa mayat tersebut adalah Jefri dari kaos hijau dan celana jeans pendek yang dipakaiannya saat dia menghilang. (umi)
Kasus Temuan Mayat Bayi Tanah Abang, Polisi Tangkap Orang Tua
Sosok mayat bayi baru lahir ditemukan mengambang di Kali Kanal Banjir Barat, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus).
