Ratusan Calon Polisi di Jakarta Ikuti Ini Agar Tak Bikin Susah Masyarakat
- VIVA/Foe Peace
VIVA Metro – Total ada sebanyak 349 siswa mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polri gelombang 1 tahun anggaran 2023 di SPN Polda Metro Jaya.
Wakapolda Metro Jaya, Brigadir Jenderal Polisi Hendro Pandowo yang membuka kegiatan tersebut berharap para siswa bisa jadi anggota polisi yang mampu menjawab tantangan era digital. Apalagi harapan masyarakat semakin tinggi kepada Polri.
"Sesuai dengan kebijakan Kapolri dalam transformasi Polri yang presisi, pendidikan menjadi aspek dalam mempersiapkan SDM Polri yang unggul di era police 4.0," ucap dia kepada wartawan, Selasa 7 Februari 2023.
Eks Kapolres Metro Jakarta Pusat meminta agar para siswa paham kalau mereka bakal jadi wajah Korps Bhayangkara di kehidupan masyarakat. Maka dari itu, Hendro mengatakan mereka bukan cuma harus dilengkapi dengan kemampuan, tapi juga perilaku yang baik. Hendro menegaskan pendidikan Bintara itu bukan cuma memiliki hakekat untuk dapat ilmu pengetahuan semata. Tapi karakternya pun harus dibentuk.
"Oleh karena itu, pendidikan ini harus dirancang dengan mengutamakan kualitas dan memberikan porsi pembelajaran yang lebih besar kepada praktik kerja lapangan dan pembentukan karakter kebhayangkaraan. Dengan demikian penekanan utama pada kurikulum pendidikan, difokuskan pada pendidikan aspek karakter dengan penekanan pembentukan etika dan moral, santun, empati dan kasih sayang, integritas dalam pelayanan publik, serta malu melakukan pelanggaran dan kejahatan," kata Hendro.
Terpisah, Kepala SPN Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Djuwito Purnomo menambahkan, 349 siswa tersebut bakal ditempa selama lima bulan lamanya. Pihaknya mau setelah lulus nanti para siap memberi pelayanan kepada masyarakat.
"Kita tidak ingin siswa-siswa ini ketika lulus jadi polisi yang membuat susah masyarakat, melainkan menjadi polisi pelindung, pengayom masyarakat," ujar Djuwito.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, dalam lima bulan ke depan para siswa bakal dapat latihan dasar Bhayangkara (Dasbhara) selama 1,5 bulan. Lalu dapat pengenalan fungsi mulai dari reserse, lalu lintas, intelijen, juga humas selama tiga bulan. Mereka akan menjalani masa pembulatan sekitar dua pekan berupa latihan di wilayah Polda Metro Jaya.
"Sebelum kita melakukan latihan kita akan berkoordinasi dengan Kapolres Bogor setiap pelajaran teori selesai kita langsung praktik, jadi siswa ini tidak kaku lagi melaksanakan dinas di lapangan karena waktu pendidikan kita sangat singkat cuma 5 bulan saja," katanya
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
