Perempuan Tewas di Sebelah Pistol Bunuh Diri atau Dibunuh? Ini Kata Polisi

Ilustrasi senjata api pistol
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

VIVA Metro – Sebanyak empat orang diperiksa sebagai saksi terkait kematian seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial S (51) yang meregang nyawa di rumahnya dan ditemukan sepucuk pistol di dekatnya.

Kisah Sukses di Usia Emas, Mom Selly dan Perjalanan Kariernya di Industri Pertambangan

"Sudah, sudah. Ada empat orang," kata Kapolsek Metro Penjaringan, Komisaris Polisi M. Probandono Bobby Danuardi kepada wartawan, Kamis 9 Februari 2023.

Begal di Depok Nekat Beraksi Siang Bolong demi Beli Sabu

Namun, dia tidak merinci siapa saja yang diperiksa tersebut. Sejauh ini, pihaknya cuma menemukan sepucuk pistol sebagai barang bukti. Untuk penyebab korban apakah bunuh diri atau dibunuh, belum diketahui. Kata Bobby, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polri.

"Nanti tunggu hasil. Karena yang olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) Labfor dan Dokpol dari RS Polri. Hasilnya keluar mungin hari Dabtu. Setelah hasilnya keluar baru saya bisa sampaikan dengan detail," katanya.

Ada Luka Tembus Pelipis Anggota Satlantas Polresta Manado yang Ditemukan Tewas di Mampang

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan Kompol Harry Gasgari mengungkap bahwa S hidup sehari-hari bersama dengan suami dan juga pembantunya.

"(Wanita tinggal di rumah) bersama pembantu dan suaminya," kata Harry.

Ilustrasi mayat.

Photo :
  • VIVA.co.id/Wahyudi Agus

Jasad S ditemukan pada Rabu 8 Februari 2023 kemarin bersama dengan seorang pembantunya, yang selama hari itu ternyata berada di dalam rumah.

"Ada pembantunya (di hari tewasnya) yang menemukan pembantunya. Iya ditemukan di dalam rumah, seharian gak kemana (si pembantu)," ujar Harry.

Kemudian, Harry masih belum dapat merinci terkait dengan penemuan mayat perempuan itu dan juga keterangan dari sang pembantu. Pasalnya, Harry pun masih menunggu hasil pemeriksaan oleh Pusat Laboratorium forensik (Puslabfor) dan Dokter Forensik (Dokfor).

"Itu nanti (kronologi). Jadi sekarang gambaran umum aja. Nanti kalau sudah ada keterangan Puslabfor dan Dokfor baru kita share lebih detail ya. Karena kemarin sudah olah TKP gabungan dengan Puslabfor dan Dokfor," beber dia.

Sebelumnya diberitakan, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial S (51) meregang nyawa di rumahnya di kawasan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu kemarin. Sepucuk senjata api ditemukan di sekitar lokasi korban ditemukan tak bernyawa. 

Pihak polisi sudah menerima laporan Rabu sore, sekira pukul 15.00 WIB. Kapolsek Metro Penjaringan, Komisaris Polisi M. Probandono Bobby Danuardi membenarkan laporan kematian perempuan paruh baya tersebut.

"Ditemukan ada sepucuk pistol," ujar Bobby kepada wartawan, Rabu 8 Februari 2023.

Dia mengatakan, unit Reserse Kriminal Polsek Metro Penjaringan bersama dengan Pusat Laboratorium Forensik Polri sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Labfor dan doktor forensik guna mengetahui penyebab tewasnya korban.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya