VIVAnews - Orangtua Jane Deviyanti berkeyakinan Alterina Hofan tidak benar-benar mencintai anaknya. Dibalik kata cinta, Alter hanya ingin memanfaatkan anaknya untuk mendapatkan materi.
Melalui kuasa hukumnya, Dewi, mengungkapkan bahwa selain membiayai kebutuhan hidup Alter, Jane juga beberapa kali memberi uang kepada adiknya Alter, Fonny Hofan yang tinggal di Kanada.
“Kami punya bukti print, Jane mentransfer sejumlah uang adiknya Alter, Fonny,” kata Dewi kepada wartawan di Jakarta, Senin 28 Juni 2010.
Dari cetakan transaksi itu diketahui Jane mentransfer ke Fonny pada 24 April 2009 sebesar US$1.500 melalui Toronto Dominion Bank, dan pada 27 Mei 2009 sebesar US$2.600.
Tak hanya itu saja, dari pengakuan orang dekatnya Alter, bahwa Jane juga membelikan barang kepada lima orang keluarganya Alter, di antaranya ibunya Alter, BlackBerry tipe tertentu.
"BlackBerry itu tidak dijual di Indonesia, karena harganya mahal,” katanya.
Pada cetakan transaksi tersebut juga tercatat pada 3 November 2009, Alter membeli video porno Jepang dengan menggunakan uang pemberian dari Jane seharga US$146.
Selain itu, Jane juga harus mengeluarkan uang untuk membiayai gaya hidup Alter yang foya-foya.
Menanggapi tuduhan tersebut, kuasa hukum Alter, Ibnu, membantah kalau keluarga kliennya memporoti Jane.
Dia menjelaskan, waktu Alter dan Jane pergi ke Kanada, mereka menggunakan kartu kredit milik Fonny Hofan untuk berbelanja. Dengan alasan, menjadi lebih murah.
Karena meminjam, Alter harus membayar. Ia kemudian menyerahkan uang kepada Jane untuk ditransfer ke rekening Fonny.
“Jane mengambil inisiatif membayarnya melalui rekening dia. Alter sudah memberikan uangnya,” jelasnya.
Sementara itu, sidang lanjutan kasus pemalsuan identitas dan surat-surat dengan tersangka Alterina Hofan, diundur oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, dengan alasan saksi yang diajukan pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak hadir.
Kisah percintaan Alterina dan Jane tidak pernah direstui orangtua Jane. Tapi karena sama-sama jatuh cinta, mereka tetap menikah.
Sampai akhirnya, di akhir 2009, orangtua Jane melaporkan kasus ini ke polisi karena orangtua Jane yakin Alterina seorang perempuan, bukan laki-laki sebagaimana tertulis dalam dokumen pernikahan.
Selanjutnya, Alterina dibidik dengan Pasal 266 KUHP tentang pemalsuan identitas dalam akta otentik, juncto Pasal 263 KUHP dan Pasal 378 KUHP tentang penipuan.
Dalam berbagai kesempatan Alterina menegaskan bahwa eksistensinya adalah seorang laki-laki, bukan perempuan. Jane sendiri juga meminta ibunya tidak memperkarakan cintanya dengan Alterina. Dia bilang menerima Alter apa adanya. Tapi, kasus ini terus bergulir sampai ke meja hijau. (sj)
Sumber :
VIVA.co.id
20 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Presiden Iran Ebrahim Raisi dan menteri luar negerinya resmi dinyatakan tewas, ketika helikopter mereka jatuh saat melintasi daerah pegunungan karena kabut tebal.
Saat penggerebekan, Heru bersama dua orang lainnya loncat ke sungai. Namun, dua orang lainnya itu berhasil berenang dan naik ke darat.
Helikopter yang mengangkut Presiden Iran Ebrahim Raisi beserta rombongamnya mengalami pendaratan keras atau kecelakaan. Nasib Raisi bersama rombongan belum jelas.
Namanya Dikaitkan dengan Vina Cirebon, Bupati Indramayu Ancam Polisikan Netizen
Nasional
20 Mei 2024
Munculnya unggahan di Facebook soal kasus Vina Cirebon yang menyebut-nyebut nama Bupati Indramayu Nina Agustina ikut terlibat dalam kematian Vina
Helikopter Jatuh yang Ditumpangi Presiden Iran Angkut 9 Orang, Rusia Ikut Bantu Pencarian
Dunia
20 Mei 2024
Sebanyak sembilan orang berada di helikopter yang jatuh di barat laut Iran pada hari Minggu, 19 Mei 2024.
Selengkapnya
Partner
Aksi pencurian sepeda motor di Dusun Krebet, Desa Gumukmas, Kecamatan Gumukmas, di salah satu masjid saat pemilik jemaah salat subuh berjamah terekam CCTV
BPJS Kesehatan menegaskan bahwa Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) bukan penyamaan tarif iuran peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melainkan soal standarisasi kamar.
Wartawan se-Banyuwangi menggelar demonstrasi di halaman Gedung DPRD Banyuwangi untuk menolak Rancangan Undang-undang (RUU) Penyiaran yang telah masuk di Banleg.
LIGA 1 BRI 2023/2024: Jangan Lewatkan Final Ajang Perebutan Gelar Juara Liga 1, Ini Jadwalnya!
Wisata
9 menit lalu
Jadwal Final BRI Liga 1 2023/24 adalah tanggal 26 dan 31 Mei 2024. Dimana Persib akan menjamu Madura United lebih dahulu di Stadion Si Jalak Harupat .
Selengkapnya
Isu Terkini