Buka Jakarta Fair 2023, Jokowi: Ajang Pameran Terbesar, Terlama dan Terlengkap di Asia Tenggara

Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri ngopi di Jakarta Fair
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair 2023 di Kemayoran, Jakarta Pusat. Dia juga mengapresiasi atas kehadiran Jakarta Fair yang ke-54 ini.

Tidak Ada Foto Jokowi di Ruang Rapat, PDIP: Jatuh Lupa Dipasang Lagi

Di mana, kata dia, transaksi Jakarta Fair pada tahun 2022 mencapai Rp 7,3 triliun dengan 6,9 juta pengunjung. 

"Tahun lalu dikunjungi oleh 6,9 juta pengunjung dengan transaksi 7,3 triliun. Sebuah jumlah yang tidak kecil," kata Jokowi dalam pembukaan Jakarta Fair, Rabu, 14 Juni 2023.

Dekranas Optimis Lestarikan Kerajinan Nasional Bisa Bantu Dongkrak Ekonomi

Selain itu juga, Jokowi menyebut pergelaran ajang pameran terbesar di Asia ini kehadirannya sangat ditunggu-tunggu oleh warga DKI Jakarta. Sekaligus, sebagai penanda hari ulang tahun kota Jakarta.

Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri di Jakarta Fair

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
InJourney Targetkan 50 Ribu Orang Kunjungi Borobudur saat Perayaan Waisak 2024

"Setiap tahun kehadirannya selalu ditunggu oleh masyarakat Jakarta dan menjadi penanda hari ulang tahun Kota Jakarta yaitu pada tanggal 22 Juni. Berarti minggu depan. Tahun ini ajang pameran terbesar, terlama, dan terlengkap di Asia Tenggara ini hadir kembali dan memasuki penyelenggaraan yang ke 54," katanya.

"Dengan mengucap Bismillah, pada malam hari ini secara resmi saya buka Jakarta Fair Kemayoran 2023. Pada kesempatan yang baik ini saya ingin mengucapkan selamat ulang tahun kota Jakarta yang ke-496," sambungnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bercerita awal mula terbentuknya Jakarta Fair.

Heru Budi menyebut Jakarta Fair mulanya diusulkan oleh Ketua Kadin Syamsudin Mangan pada Tahun 1968. Gagasan itu pun disetujui oleh Gubernur kala itu yakni Ali Sadikin.

"Jakarta Fair atau juga yang dikenal dengan Pekan Raya Jakarta terinspirasi dari pasar malam gambir yang dahulu setiap tahunnya diselenggarakan di kawasan Monas. Pada tahun 1968, Syamsudin Mangan selaku ketua KADIN  mengusulkan suatu ajang pameran untuk meningkatkan pemasaran produksi dalam negeri,” kata Heru Budi.

"Gagasan ini disambut baik oleh Gubernur bang Ali sayidin yang ingin menyatukan berbagai pasar malam yang ketika itu masih tersebar di sejumlah wilayah Jakarta menjadi Jakarta Fair," sambungnya.

Kemudian, Heru menyebutkan pada saat itu Pemprov DKI menetapkan Jakarta Fair digelar di setiap HUT Jakarta. "Berawal dari pameran di kawasan Monas hingga pindah monas jakarta fair terus bertranformasi menjadi ajang pameran modern yang menampilkan berbagai program unggulan tanah air dan internasional," kata dia.

Berdasarkan pantauan VIVA di lokasi, sejumlah jajaran menteri kabinet Jokowi dan pejabat hadir untuk memeriahkan pembukaan Jakarta Fair tahun 2023. 

Usai menyampaikan pidato, Presiden Jokowi dengan didampingi para pejabat memainkan alat musik tambur tanda resmi dibukanya Jakarta Fair.

Presiden Jokowi luncurkan logo IKN

Photo :
  • Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden

Selain itu, pesta kembang api juga terlihat di JiExpo Kemayoran yang mengundang antusias masyarakat di hari perdana.

Adapun jajaran pejabat yang hadir yaitu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono; Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman; Menparekraf RI, Sandiaga Uno; Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Menteri ATR/BPN, Letjen TNI Hadi Tjahjanto. 

Kemudian, Wakil Ketua MPR RI, Yandri Susanto; Wakil Ketua DPR RI, Lodewijk F Paulus. Selanjutnya ada, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono; KSAD TNI AD, Jenderal Dudung Abdurachman dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya